Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumarsono Akan "Nonton" Bareng Debat Cagub-Cawagub DKI di Balai Kota

Kompas.com - 10/01/2017, 19:23 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Sumarsono mengatakan, sebelum berangkat ke Yogyakarta, ia beserta pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov DKI akan menonton bareng debat calon gubernur-calon wakil gubernur DKI pada Jumat (13/1/2017)

Pria yang akrab disapa Soni ini menyampaikan, "nonton" bareng debat ini akan dilakukan di Balai Kota dengan dibarengi makan malam bersama.

Hari itu, Soni dan pimpinan SKPD di DKI akan melaksanakan rapat pimpinan di dalam kereta wisata menuju Yogyakarta. Waktu keberangkatan mereka bertepatan dengan debat resmi cabut-cawagub DKI.

"Agendanya diawali dengan makan besama dan nonton debat pilkada paslon (pasangan calon) bersama di Balkot (Balai Kota). Selesai debat baru ramai-ramai ke Gambir (stasiun)," ujar Soni di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2017).

(Baca juga: Ada Sanksi Bagi Pendukung yang Mengganggu Debat Cagub-Cawagub)

Dalam rapim itu, ada empat bidang yang akan dibahas, yakni bidang pemerintahan, perekonomian, administrasi, dan kesejahteraan rakyat.

Soni menambahkan, rapim tersebut dipastikan cukup efektif untuk membahas isu-isu krusial di lingkungan Pemprov DKI karena akan di-setting layaknya rapim di ruang rapat Balai Kota.

Ia juga menyampaikan, ini bukan pertama kalinya membuat kebijakan penting dalam rapat di kereta api.

Soni mencontohkan saat ia mengambil kebijakan pengoperasian Terminal Pulogebang. Kebijakan itu diputuskan saat dia rapat di dalam kereta api bersama Kementerian Perhubungan.

"Kan digerbong ada meja rapat, seperti yang saya lakukan dengan Kemenhub. Semua keputusan mengenai Pulogebang kan diputuskan di atas kereta api ketika saya keliling kontrol inspeksi jalan kereta api, teknisnya sederhana," ujar Soni.

(Baca juga: Naik Kereta Wisata ke Yogyakarta, Kadishub DKI Tak Keberatan Bayar Rp 7 Juta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com