Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: 15 Ketua Umum Hipmi Mendukung Nomor Tiga

Kompas.com - 04/04/2017, 23:05 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, mengaku menerima dukungan dari 15 mantan ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).

Dukungan diberikan saat Sandi bersilaturahim dengan senior serta pengurus Hipmi di Senayan Golf Club, Selasa (4/4/2017) malam.

"Hari ini sejarah mencatat, total 15 ketua umum Hipmi mendukung pasangan calon nomor tiga. Menurut sejarah Hipmi, ini baru pertama kali terjadi bahwa untuk sebuah proses politik, Hipmi biasanya sangat heterogen," kata Sandi, seusai acara.

(baca: Sandi Sebut Investor Sangat Tertarik Program Perumahan Murah di Jakarta)

Menurut Sandi, dari acara tersebut, dia dititipkan pesan untuk membangun ekonomi Jakarta dengan mengutamakan program wirausaha.

Sandi mengungkapkan, jika Anies Baswedan-Sandiaga Uno terpilih menjadi pemimpin Jakarta, maka program One Kecamatan One Center for Entrepreneurship (OK-OCE) akan jadi andalan untuk menggerakkan perekonomian di Jakarta.

"Kalau masalah di Jakarta bisa diselesaikan melalui program OK-OCE, ini akan mampu untuk jadi lokomotif pertumbuhan ekonomi di Indonesia," tutur Sandi.

(baca: Prabowo Akan Lengserkan Anies-Sandi jika Terbukti Korupsi)

Dalam acara itu, turut hadir pendiri sekaligus Ketua Umum pertama Hipmi Abdul Latif, serta Ketua Umum ketiga Hipmi Aburizal Bakrie, kemudian ada Soetrisno Bachir, serta mantan ketua umum Hipmi lainnya.

Mereka berharap, Sandi bisa meneruskan cita-cita Hipmi menularkan semangat kewirausahaan serta mendukung upaya pengusaha memajukan Jakarta.

Kompas TV Anies-Sandi Tanda Tangani Kontrak Politik dengan Buruh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com