JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, dalam merancang APBD DKI Jakarta yang paling utama adalah transparansi. Transparansi, kata Djarot, merupakan pilar utama dalam membangun pemerintahan yang bersih dari korupsi.
"Kita sudah sepakati bersama bahwa sistem pengaggaran kita itu harus transparan dengan menggunakan teknologi elektronik," kata Djarot dalam debat cagub-cawagub DKI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017).
Karena itu Djarot meminta kepada pihak yang terlibat dalam perancangan anggaran untuk mengesampingkan kepentingan pribadi.
"Ketika kami berkomunikasi dengan teman-teman di legislatif selalu kami sampaikan mari kebiasan-kebiasaan lama yang dulu pernah ada yang misalnya mengambil alokasi anggaran untuk kepentingan yang tidak bermanfaat pada masyarakat harus dihentikan," kata dia.
Djarot menambahkan, APBD merupakan uang rakyat. Sudah sepatutnya APBD sepenuhnya dianggarkan untuk kesejahteraan rakyat.
"Kami harus mempertanggungjawabkan APBD ini kepada rakyat dan mengelola APBD ini sebesar-besarnya untuk membantu rakyat, terutama warga miskin," kata Djarot.
Baca juga: Djarot: OK OCE Mart Butuh Dana Rp 200 Juta, Bagaimana UMKM Bisa Dapat?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.