Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizieq dan Keluarga Mencoblos di TPS Tempat Parkir Gereja Bethel Petamburan

Kompas.com - 19/04/2017, 09:17 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Syihab, ikut mencoblos dalam Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Rabu (19/4/2017).

Ia dan keluarga mencoblos di TPS 17 yang didirikan di lahan parkir Gereja Bethel kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.

Rizieq tiba di TPS 17, RT 03 RW 04 Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat sekitar pukul 08.15 WIB.

(Baca juga: Simak Live Streaming Pilkada DKI dan Quick Count Kompas)

Rizieq yang mengenakan pakaian serba putih itu tampak berjalan kaki dari kediamannya yang tak jauh dari TPS tersebut bersama keluarga.

Begitu tiba, Rizieq langsung menyalami petugas TPS. Beberapa anggota Laskar FPI juga tampak mengawal datangnya Rizieq hingga ke depan TPS.

Setelah mencoblos, Rizieq menyampaikan komentarnya terkait Pilkada DKI putaran kedua ini. Rizieq berharap, pilkada ini digelar secara jujur dan adil sehingga hasil yang didapat pun tidak akan menimbulkan masalah.

"Kalau ini digelar jujur dan adil Insya Allah apa pun hasilnya tidak akan menimbulkan persoalan," kata Rizieq usai memberikan suaranya di Jakarta, Rabu (19/4/2017).

Namun, menurut Rizieq, jika pilkada ini tidak dilakukan secara jujur dan adil, akan timbul persoalan di kemudian hari.

"Kalau digelar tanpa kejujuran dan keadilan bahkan dengan kecurangan yang nyata, itu bisa menjadi pencetus dari pada persoalan," ucap Rizieq.

(Baca juga: Kapolri Akan Berkeliling ke Sejumlah TPS Cek Pengamanan Pilkada DKI)

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rizieq dan keluarga berada di area TPS hanya sekitar 15 menit.

Sekitar pukul 08.30 WIB, Rizieq dan keluarga pergi meninggalkan TPS untuk kembali menuju rumah mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com