Ismail menceritakan, Ahok pun mau mendengarkan pendapatnya yang saat itu masih berstatus anak magang.
"Tentu semua keputusan harus dia yang ngambil, cuma kami bisa diskusi sama dia bebas. Kalau dia merasa ini masalah dan benar, dia lakukan. Kalau salah ya enggak dilakukan," kata Ismail.
Berawal dari magang di tim anggaran, Ismail kemudian ditawari menjadi staf gubernur yang khusus menangani anggaran oleh Ahok.
Setelah itu, ia diminta untuk mengawal urusan lelang. Pada Rabu (10/5/2017) kemarin, Ismail pun menceritakan pengalamannya bekerja dengan Ahok untuk menyisir anggaran 2016 itu dalam akun Facebook-nya,
Ia menyebut Ahok adalah satu-satunya politisi yang memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada anak muda untuk menangani hal-hal strategis. Ia menilai Ahok adalah orang yang terbuka, jujur, dan apa adanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.