Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Usia 490, Sudah Saatnya Jakarta Setara Metropolis Dunia

Kompas.com - 22/06/2017, 18:12 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno mengutarakan rasa syukurnya atas ulang tahun DKI Jakarta ke-490 yang jatuh pada Kamis (22/6/2017) hari ini.

"Bersyukur 490 tahun Jakarta sudah umurnya, sudah saatnya kita setara dengan metropolis dunia lainnya. Itu mimpi kita yang ingin kita wujudkan," ujar Sandiaga di kawasan Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Kamis.

(Baca juga: HUT Ke-490, Djarot Harap Jakarta Menginspirasi Kota Lain di Indonesia)

Sandiaga yang akan dilantik sebagai orang nomor dua di DKI pada Oktober mendatang itu berharap Jakarta akan menjadi lebih baik lagi.

Ia berharap, warga Jakarta lebih sejahtera, lapangan kerja lebih terbuka, dan harga barang-barang terjangkau. "Rukun, damai, dan yang terpenting jakarta itu keren banget," ucap dia. 

Harapan Sandiaga ini senada dengan gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswesan yang ingin melihat Jakarta menjadi kota yang tidak hanya maju dari segi infrastruktur, tetapi juga bahagia warganya.

(Baca juga: HUT Ke-490, Anies Berharap Jakarta "Maju Kotanya, Bahagia Warganya")

Harapan ini sesuai dengan slogan kampanye Anies-Sandiaga pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Kita sih berharap Jakarta menjadi lebih bukan hanya kotanya maju, tetapi warganya bahagia, dan kebahagiaan itu akan menjadi perhatian serius bagi kita," kata Anies saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (22/6/2017).

Anies berujar, salah satu cara untuk membahagiakan warga yang nantinya akan dilakukannya adalah dengan melibatkan mereka dalam perencanaan pembangunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com