Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Sumbangan Dana PMI Jangan Diselewengkan Masuk Kantong Sendiri

Kompas.com - 15/09/2017, 13:13 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengukuhkan panitia bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta 2017, Jumat (15/9/2017).

Dia meminta panintia bulan dana PMI tidak menunda mentransfer dana hasil penjualan kupon sumbangan ke PMI agar mudah dipertanggungjawabkan.

"Kan satu kupon Rp 2.000 nih, nanti kalau sudah kuponnya terjual berapa begitu, itu langsung ditransfer ke rekening berapa kupon. Jangan kemudian diselewengkan masuk kantong sendiri," ujar Djarot, seusai mengukuhkan panitia Bulan Dana PMI Jakarta di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (15/9/2017).

Sumbangan dana yang dikumpulkan nantinya akan disalurkan PMI dalam bentuk pelayanan, seperti bakti sosial, pelayanan dapur umum, evakuasi korban bencana, pembinaan Palang Merah Remaja (PMR), pelayanan ambulans, dan lainnya.

(baca: Jusuf Kalla Harap Anies-Sandi Bisa Bekerja Sama dengan PMI DKI)

Selain penjualan kupon, Djarot meminta penggalangan dana dilakukan dengan cara-cara yang kreatif.

"Tugas-tugas kemanusian yang harus diemban PMI begitu besar, mulai dari banjir, kebakaran, tanah longsor, kemudian penyediaan darah, maka perlu upaya kreatif," kata dia.

Dia berharap banyak warga yang menyumbangkan hartanya dalam bulan dana PMI tahun ini. Bulan dana PMI akan berlangsung mulai 17 September sampai 30 November 2017.

"Misinya kalau saya sih mengetuk hati para dermawan dengan cara-cara yang kreatif, yang menggunakan aplikasi. Oleh sebab itu misalkan, informasi tentang ini bisa dimasukkan di dalam program Jakarta Smart City," ucap Djarot.

PMI Jakarta menargetkan dana yang terkumpul pada bulan dana PMI ini mencapai Rp 16 miliar.

Kompas TV PMI Bersama ICRC Gelar Operasi Katarak di Maluku
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Megapolitan
Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Megapolitan
Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Megapolitan
Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di 'Busway' atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di "Busway" atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com