JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, masa pemerintahan di Jakarta selama lima tahun terakhir berfokus membenahi persoalan-persoalan utama di Ibu Kota.
Sejak era Presiden Joko Widodo menjadi gubernur, dilanjutkan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), hingga Djarot, banyak permasalahan utama yang mulai dibenahi.
"Yang dikerjakan Pak Jokowi, Pak Basuki, saya, kami fokus untuk membenahi persoalan-persoalan yang penting dan menjadi problem utama Jakarta. Apa tadi saya sampaikan, transportasi, normalisasi sungai, sungai-sungai lihat, bersih-bersih," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (11/10/2017).
Persoalan utama lainnya yang dibenahi, lanjut Djarot, yakni membuka banyak ruang publik, normalisasi waduk, situ, hingga embung. Meski begitu, Djarot mengakui pekerjaan-pekerjaan itu belum selesai.
Baca: Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Peninggalan Jokowi, Ahok, dan Djarot untuk Jakarta
Pekerjaan-pekerjaan seperti pengembangan transportasi publik, normalisasi sungai, persoalan hunian, hingga penataan trotoar dan jaringan utilitas masih harus dilanjutkan.
Djarot menyebut, membenahi Jakarta tidak bisa diselesaikan hanya dalam satu periode kepemimpinan atau lima tahun.
Baca: Video Jokowi, Ahok, dan Djarot Diputar, Lautan Pasukan Oranye Bertepuk Tangan
"Bangun Jakarta lima tahun itu belum cukup karena persoalannya sangat kompleks, maka paling tidak dibutuhkan 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun, itupun harus tetap berkelanjutan, tidak boleh terpotong," kata dia.
Djarot berharap pekerjaan-pekerjaan yang belum selesai itu bisa dituntaskan pada masa kepemimpinan selanjutnya. Dia juga berharap sistem yang sudah diterapkan di Jakarta selama ini dapat dipertahankan.
Baca: Djarot di Penghujung Jabatan dan Penuntasan Program Jokowi-Ahok
"Saya yakin warga akan memberikan kontrol. Saya yakin apa yang sudah baik kami letakkan pasti akan dilanjutkan," ucap Djarot.
Masa jabatan Djarot akan berakhir pada Minggu, 15 Oktober 2017. Berakhirnya masa jabatan Djarot menjadi penanda berakhir pula periode pemerintahan 2012-2017 yang dimulai oleh Jokowi-Ahok itu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.