Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jahit Baju Anies, Pemilik "Chiu Tailor" Bahagia Gubernur DKI Pakai Jasanya Lagi

Kompas.com - 11/10/2017, 15:27 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Chiu Tailor mendapat kesempatan spesial menjahit pakaian dinas upacara (PDU) Anies Baswedan yang akan dipakai pada upacara pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Senin (16/10/2017) mendatang.

Bengkel jahit Chiu Tailor terletak di Jalan Pluit Karang Indah Timur No 73, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Hari ini, Kompas.com berkesempatan bertemu langsung dengan Thio Ahmad Hendra, pemilik Chiu Tailor di bengkel jahit miliknya.

Dilihat dari luar, tak ada yang spesial dari bengkel jahit milik Hendra. Bengkel jahit Chiu Tailor berupa rumah toko (ruko) berukuran tak terlalu luas. Plang nama dan banner bertuliskan "Chiu Tailor" pun telah tampak usang termakan usia.

Hendra, begitu pemilik Chiu Tailor kerap disapa, mengaku bahagia mendapat kesempatan menjahit PDU Anies untuk upacara pelantikan nanti.

Baca: Anies Akan Pakai Seragam Pelantikan Bikinan Penjahit Langganan Pemprov

"Saya senang sekali dapet order PDU lagi untuk pelantikan Gubernur DKI," ujar Hendra.

Pria berusia 64 tahun ini bercerita, awalnya permintaan menjahit PDU untuk Anies datang dari Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH dan KLN) Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Mawardi.

"Saya sudah kenal baik dengan Pak Mawardi. Sejak dulu sudah langganan saya, pegawai Pemprov DKI lain juga langganan saya. Tapi saya kaget ini ada permintaan jahit baju DKI 1," ujarnya.

Baca: Anies-Sandi Tak Bisa Dilantik pada 15 Oktober 2017

Hendra mengatakan, sudah bertahun-tahun dirinya tak mendapatkan order menjahit PDU untuk acara pelantikan gubernur.

"Kemarin waktu pelantikan Djarot, Ahok, Jokowi, Bahkan zaman Foke (Fauzi Bowo) tidak ada yang pesan PDU ke saya. Waktu itu seinget saya Foke cuma pesan baju dinas saja," kata dia.

Ia mengaku menaruh atensi dalam pembuatan baju yang akan dikenakan Anies di depan Presiden Joko Widodo ini.

Baca: Pada Hari Pelantikan Anies-Sandi, Ini Rangkaian Acaranya...

"Saya sangat teliti mengerjakannya, jangan sampai salah. Kan nanti dipakai di depan Presiden, lalu tayang di televisi," ujarnya.

Hendra telah melakukan pengukuran dan beberapa kali "fitting" setelan baju jas, celana dan kemeja yang serba putih tersebut.

Selain memesan PDU, ternyata Anies juga memesan dua stel seragam dinas coklat yang akan dikenakan Anies saat menjabar sebagai gubernur nantinya.

"Tanggal 20 September saya datang ke rumah Pak Anies untuk pengukuran, sudah beberapa kali fitting juga. Besok sore sudah jadi semua. Jas PDU, celana, kemeja, sepatu, dasi, tanda pangkat, sudah siap semua. Semoga cocok," ujarnya.

Kompas TV Selamat Datang Gubernur Baru Jakarta - Dua Arah (Bag 3)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com