Pada rute modifikasi Monas-Ragunan, bus akan melintasi Jalan Thamrin dan Sudirman. Ketika sampai di Bundaran Senayan, bus akan belok kiri melintas di Jalan Pattimura.
Sesampainya di perempatan Mabes Polri, bus kemudian belok kiri dan naik ke atas jalur layang koridor 13 di kawasan Jalan Tendean. Saat sampai di ujung jalan layang koridor 13, bus berputar balik di depan Gedung Trans dan terus melintas hingga kemudian belok kiri ke Jalan Mampang Prapatan.
Setelah berada di Jalan Mampang Prapatan, bus akan terus melaju di dalam busway koridor 6 melintasi Pejaten, Jatipadang hingga akhirnya sampai di Ragunan.
Selain Monas-Ragunan, ada lima rute modifikasi lainnya yang juga dilayani transjakarta. Kelima rute itu yakni Pulogadung-Harmoni, PGC-Tanjung Priok, Tanjung Priok-PGC, Cililitan-Dukuh Atas, dan Kampung Rambutan-Kampung Melayu.
Baca juga : Modifikasi Rute Transjakarta Mulai Senin Depan, Cek 6 Jalur Ini!
PT Transportasi Jakarta memastikan rute modifikasi layanan bus transjakarta masih akan bertambah. Ke depan, PT Transjakarta juga akan menyediakan rute yang menghindari proyek pembangunan jembatan layang atau flyover Pancoran, Jakarta Selatan.
Seperti underpass Mampang, proyek flyover Pancoran juga dinilai mengakibatkan kemacetan parah yang juga berimbas pada lamanya waktu tempuh bus transjakarta.
Rute modifikasi itu berawal dari terjebaknya Sandi dan Gubernur Anies Baswedan dalam kemacetan di dalam bus transjakarta saat meninjau proyek pembangunan underpass Mampang pada Selasa lalu. Ketika berangkat dari Balai Kota, keduanya memilih naik bus tingkat untuk kemudian dilanjutkan dengan naik bus transjakarta koridor enam menuju arah Mampang.
Dalam perjalanan menuju Mampang inilah, Anies dan Sandi terjebak kemacetan parah. Kemacetan terjadi sebagai dampak dari proyek underpass yang menghubungkan Jalan Mampang Prapatan dan Rasuna Said.
Dua hari setelah peristiwa itu, Sandi meminta PT Transjakarta untuk melakukan inovasi guna mengatasi kemacetan yang terjadi.
"Sebetulnya layanannya sudah cukup baik dan mungkin hari ini saya akan perintahkan, instruksikan khusus untuk direksi Transjakarta untuk memastikan inovasi berpikirnya," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis.
Menurut Sandi, masih ada bus-bus transjakarta yang terjebak kemacetan karena adanya beberapa proyek pembangunan infrastruktur. Sehingga rute alternatif mutlak diperlukan.
"Cari rute-rute transjakarta, bisa merekayasa jalurnya supaya tidak terlalu macet karena ini sekarang kan ada pembangunan enam proyek besar ini. Be innovative-lah," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.