Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Ini, Alexis Merujuk pada Satu Kata Positif...

Kompas.com - 31/10/2017, 15:44 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembicaraan mengenai kata "Alexis" oleh para pengguna media sosial Twitter dilaporkan meningkat selama bulan Oktober 2017. Riset Indonesia Indicator (I2) mencatat kata "Alexis" diperbincangkan hingga hampir 20.000 tweet dari 8.868 akun asli.

Kata "Alexis" yang dimaksud di sini tentu saja nama sebuah hotel dan griya spa yang ada di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Direktur Komunikasi I2 Rustika Herlambang menyebut, perbincangan mengenai Alexis sebelumnya tidak pernah semasif sekarang. Dulu, kata Rustika, orang hanya mengetahui Alexis sebagai nama salah seorang pesepakbola yang bernama lengkap Alexis Sanchez.

Baca juga : Pengusaha Hiburan Resah dengan Perlakuan Pemprov DKI terhadap Alexis

"Sebelumnya, Alexis lebih merujuk pada satu nama positif, yakni pemain sepak bola," kata Rustika kepada Kompas.com, Selasa (31/10/2017).

Alexis adalah hotel dan griya spa yang baru saja tak mendapat perpanjangan izin dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Penyebabnya diduga karena menjadi lokasi prostitusi.

Selama Oktober, Rustika menyebut perbincangan mengenai Alexis paling masif di media sosial terjadi pada Senin (30/10/2017) kemarin, atau bertepatan dengan mulai maraknya pemberitaaan mengenai tak diperpanjangnya izin di media massa.

Baca juga : Alexis Tutup, Pengusaha Hiburan Kecewa Anies-Sandi Tak Buka Ruang Dialog

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (depan) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (belakang) di Mapolda Metro Jaya, Selasa (31/10/2017).KOMPAS.com/NURSITA SARI Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (depan) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (belakang) di Mapolda Metro Jaya, Selasa (31/10/2017).
Surat tak diperpanjangnya izin usaha Hotel dan Griya Pijat Alexis diketahui diterbitkan pada 27 Oktober 2017.

I2 mencatat pada Senin kemarin, kata Alexis diperbincangkan hingga 7.314 tweet, terdiri dari 4.613 akun asli dan 838 akun mesin.

"Selama ini, Alexis tidak pernah menjadi pembicaraan masif di media sosial Twitter sejak Oktober 2016. Sempat mengalami peningkatan pada 2 November. Lalu puncaknya terjadi pada Januari 2017," ucap Rustika.

Baca juga : Alexis Tutup, Masih Ada Clasic, Travel, Malioboro, Nusa Permai...

Penutupan Hotel Alexis merupakan salah satu janji kampanye dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dari sejak kampanye Pilkada 2017.

Lantai 7 Hotel Alexis, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (31/10/2017).Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com Lantai 7 Hotel Alexis, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (31/10/2017).

Kompas TV Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tampaknya serius menyikapi dorongan penutupan Hotel dan Griya Pijat Alexis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com