Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi: Kami Ingin Tim Gubernur Bukan "Bangku Cadangan" seperti Dulu

Kompas.com - 21/11/2017, 10:30 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, dia dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin mengubah citra tim gubernur untuk percepatan pembangunan (TGUPP).

Menurut dia, TGUPP selama ini hanya dijadikan "bangku cadangan" pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang purna jabatan.

"Kami ingin bukan TGUPP sebagai 'bangku cadangan' seperti dulu. Setelah kelar dari SKPD, enggak dipakai lagi, (kemudian) di-TGUPP-kan. Saya dan Pak Anies ingin hilangkan itu," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (21/11/2017).

Anies-Sandi ingin TGUPP bertugas sesuai namanya, yakni mempercepat pembangunan di Ibu Kota. Mereka akan memilih orang-orang terbaik di bidangnya masing-masing untuk menduduki posisi itu.

"Ke depan, TGUPP betul-betul best of the best, the A team, yang nanti akan memberikan masukan kepada kami," kata Sandi.

Baca juga : Gubernur Anies: Bandingkan Saja, Dulu Tim Gubernur Dibiayai Siapa...

Mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, saat memberikan penjelasan seputar penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus pengadaan bus, di Kantor TGUPP, Balaikota Jakarta, Selasa (13/5/2014)Alsadad Rudi Mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, saat memberikan penjelasan seputar penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus pengadaan bus, di Kantor TGUPP, Balaikota Jakarta, Selasa (13/5/2014)
Sandi menjelaskan, TGUPP akan bertugas menggodok rencana percepatan pembangunan untuk menciptakan lapangan pekerjaan, menghadirkan pendidikan yang tuntas berkualitas, memastikan harga belanja warga yang terjangkau, hingga pembangunan yang menyatukan warga.

Menurut Sandi, TGUPP akan bertugas seperti "dapur" yang menggodok berbagai rencana kebijakan yang akan disampaikan kepada Anies-Sandi.

Baca juga : Alasan Anies Tingkatkan Anggaran Tim Gubernur Jadi Rp 28 Miliar

"Kami ingin mengubah bahwa TGUPP itu akan menjadi kitchen, sebuah dapur dari penggodokan kebijakan-kebijakan yang akan disodorkan kepada gubernur dan wakil gubernur," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com