Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akan Dilintasi Kereta Bandara, Begini Penampakan Stasiun Sudirman Baru

Kompas.com - 28/11/2017, 16:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun Sudirman Baru di Jakarta Pusat rencananya mulai beroperasi pada awal Desember 2017 mendatang. Stasiun ini akan dilintasi kereta Bandara Soekarno-Hatta

Sebelum dioperasikan, Kompas.com berkesempatan untuk mengunjungi dan berjalan-jalan di stasiun tersebut.

Pantauan Kompas.com pada Selasa (28/11/2017), stasiun ini terdiri dari tiga bagian, yakni peron, lantai dasar, dan lantai atas.

Di lantai dasar, sejumlah fasilitas penunjang stasiun seperti eskalator, mesin tap in dan tap out, dua area duduk buat penumpang, dan lift sudah terpasang. 

Terdapat empat eskalator di Stasiun Sudirman Baru. Dua eskalator untuk naik dan turun ke peron dan dua lainnya untuk naik dan turun lantai dasar ke lantai atas atau sebaliknya. 

Di lantai atas, beberapa penyelesaian juga tengah dilakukan termasuk memasang beberapa peralatan mebel seperti meja kayu, kursi, dan sofa.

Lantai atas Stasiun Sudirman Baru juga akan digunakan untuk operasional kereta Bandara Soekarno-Hatta yang memiliki panjang 240 meter dan lebar 32 meter.

 Baca juga : Awal Pengoperasian Desember, Kereta Bandara Soekarno-Hatta Digratiskan 

 

Penampakan Stasiun Sudirman Baru, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2017).Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com Penampakan Stasiun Sudirman Baru, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2017).

Stasiun Sudirman Baru memiliki panjang 520 meter dengan lebar 32 meter, termasuk lahan parkir dan bank induk. Stasiun ini hanya berjarak kurang lebih 100 meter dari Stasiun Sudirman yang lama. 

Adapun progres pembangunan Stasiun Sudirman Baru diklaim Direktorat Jenderal Perekertaapian Kemenhub sudah mencapai 96 persen.

Beberapa pekerja terlihat tengah mengecat sebagian area Stasiun Sudirman Baru.
Tak ketinggalan pula para petugas kebersihan mengepel lantai yang masih dipenuhi debu sisa proses konstruksi.

Bukan hanya di bagian dalam, bagian luar juga terus diselesaikan pengerjaannya seperti pemasangan turap dan pagar di dekat peron Stasiun Sudirman Baru.

KA Bandara Soekarno Hatta dengan rangkaian enam gerbong tiba di Stasiun Sudirman Baru. KA tersebut diuji coba dengan rangkaian penuh untuj kedua kalinya pada Selasa (28/11/2017).Kompas.com/Yoga Hastyadi Widiartanto KA Bandara Soekarno Hatta dengan rangkaian enam gerbong tiba di Stasiun Sudirman Baru. KA tersebut diuji coba dengan rangkaian penuh untuj kedua kalinya pada Selasa (28/11/2017).

Kurang dari sepekan lagi, Stasiun Sudirman Baru akan menjadi awal keberangkatan kereta Bandara Soekarno-Hatta untuk sementara. Sebab, Stasiun Manggarai masih dalam tahap perbaikan.

Baca juga : Beroperasi Akhir 2017, Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Maksimal Rp 100.000

"Kapasitas penumpang (kereta Bandara Soekarno Hatta) 272 orang dikali 6 kereta (gerbong), kapasitas bangunan berarti harus bisa menampung," ucap Direktur Logistik dan Pengembangan KAI Budi Noviantoro, saat uji coba kereta Bandara Soekarno-Hatta, Oktober silam.

Kereta Bandara Soekarno-Hatta ini masih diuji coba oleh Kemenhub dan PT KAI. Setelah beroperasi, nantinya pada satu bulan pertama atau selama Desember 2017, harga tiketnya masih dalam promosi menjadi hanya Rp 30 ribu dari harga normal sekitar Rp 100 ribu untuk setiap perjalanan.

Simak video Stasiun Sudirman Baru di sini:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com