Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Menaiki Beton JLNT Casablanca

Kompas.com - 04/12/2017, 07:54 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga di sekitar Jalan Casablanca, Jakarta Selatan, geger oleh kemunculan seorang pria di atas sela-sela beton jalan layang non-tol (JLNT) Casablanca (Tanah Abang-Kampung Melayu), Minggu (3/12/2017) malam.

Danton Sektor VI Tebet Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Mulyata menceritakan, pihaknya mengerahkan enam personel ke lokasi untuk mengevakuasi pria tersebut pada sekitar pukul 23.50.

"Sekitar enam personel menggunakan tangga aerial platform fire fighting berusaha mengevakuasi," kata Mulyata dalam keterangan tertulisnya, Senin. 

Menurut Mulyata, pria tersebut tidak mengenakan atasan. Upaya evakuasi mengalami kesulitan karena ketika dihampiri untuk diturunkan, pria itu malah berpindah tempat. 

"Dia malah lari ke beda tempat, makanya coba menggunakan tangga rescue manual saco ladder yang tingginya 20 meter lebih," ujar Mulyata.

Baca juga : Resmikan Pengecatan JLNT Casablanca, Sandi Bilang Ini Gubernur dan Wakil Zaman Now

Sekitar pukul 03.00 WIB, pria tersebut berhasil diturunkan. Pawas Polsek Metro Setiabudi Iptu Suryanta mengatakan, pihaknya langsung membawa pria itu ke Mapolsek untuk dilakukan pemeriksaan. Pria itu mengaku bernama Encef Saefudin, lahir di Sukabumi pada 19 September 1993 dan tinggal di Cikedang, Bogor.

"Pas ditanya dia mengaku dia sendiri bingung apa sebabnya naik," ujar Suryanta.

Menurut Encef, ia menaiki tiang beton itu melalui celah di atas jalan layang dan bukan memanjat dari bawah. Encef kini diserahkan ke Kantor Kecamatan Setiabudi untuk ditangani oleh Dinas Sosial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Megapolitan
Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Megapolitan
Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Megapolitan
Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Megapolitan
Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Megapolitan
Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Megapolitan
Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Megapolitan
Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Megapolitan
Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Megapolitan
Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com