Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kartu Transjakarta Tak Bisa OK Otrip, Harus Kartu Khusus

Kompas.com - 14/12/2017, 11:02 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan, program One Karcis One Trip (OK Otrip) hanya bisa menggunakan kartu khusus, yakni kartu OK Otrip.

Kartu uang elektronik yang selama ini digunakan untuk naik transjakarta tidak bisa dipakai. Sebab, kartu uang elektronik yang lama tidak bisa membaca sistem penggunaan 3 jam yang diterapkan dalam OK Otrip.

"Kartu e-money itu tidak bisa ada 3 jam, jadi mesti proses ulang. Daripada proses ulang kan repot, halte-halte kita enggak siap. Disiapkanlah kartu OK Otrip yang bisa meng-cover 3 jam itu," ujar Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (14/12/2017).

Budi menjelaskan, kartu OK Otrip bisa dibeli di halte-halte transjakarta mulai 22 Desember 2017. Harga untuk setiap kartu rencananya dipatok Rp 40.000.

Baca juga : Pemprov DKI Resmi Luncurkan Program Ok Otrip

"(Harga kartu) Rp 20.000, saldonya Rp 20.000. Jadi, Rp 40.000 dan kami sedang bicarakan bagaimana supaya masyarakat mudah mendapatkan ini semua," kata dia.

Kartu OK Otrip, lanjut Budi, tetap bisa dipakai untuk naik moda transportasi lainnya, seperti KRL. Kartu OK Otrip juga bisa diisi ulang di 6 bank, yakni Bank DKI, Mandiri, BNI, BRI, BCA, dan Bank Mega.

Meski ada kartu OK Otrip, Budi menyebut kartu uang elektronik yang ada tetap bisa digunakan. Namun, kartu tersebut tidak bisa dipakai untuk menggunakan sistem OK Otrip.

Baca juga : Anies: Puji Syukur, Dua Bulan Dirancang, Ok Otrip Diluncurkan

"Kalau mau pake yang lama silakan, tapi tidak bisa 3 jam karena bukan punya kami kartunya, tapi punya bank," ucap Budi.

Adapun uji coba OK Otrip akan dilakukan selama tiga bulan, mulai 15 Januari hingga 15 April 2018.

Kompas TV Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan segera merealisasikan program Ok-OTrip akhir tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com