JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan mulai membangun turap sebagai ganti tanggul yang jebol di Kampung Air, Jatipadang, Jakarta Selatan. Hingga Senin (18/12/2017), nampak sebagian sisi tanggul diturap dengan batu kali dan semen. Panjang tanggul yang jebol dan perlu diturap hingga 15 meter.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan Holi Susanto mengatakan, tanggul baru ini dibangun dengan ketinggian 3 meter.
"Kalau dihitung dari pondasi, tingginya 3 meter. Kalau dari permukaan tanah (tingginya) sampai 2 meter," kata Holi ketika dikonfirmasi, Senin siang.
Holi menuturkan, tanggul baru ini dipasang dengan rangka besi, agar kuat menahan laju air yang deras ketika hujan. Tanggul lama jebol hingga 5 kali sejak Oktober 2017 kemarin, lantaran tak kuat menahan derasnya air dari hulu di selokan.
Baca juga: Warga Jatipadang: Kalau Sudah Enggak Banjir Kami Namai Tanggul Baswedan
Tanggul yang jebol itu dibangun swadaya oleh warga dengan batu bata dan semen.
Setelah tanggul permanen jadi, beronjong dan karung pasir akan dilepas. Belum diketahui kapan tanggul permanen akan selesai. Para pekerja di lapangan berharap, hujan tak turun terlebih dahulu sebelum tanggul selesai.
"Secepatnya selesai, kalau bisa hari ini juga," kata Holi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.