JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, banyak warga eks Kalijodo, Jakarta Utara, yang menjadi pengangguran setelah direlokasi ke Rusunawa Rawa Bebek, Jakarta Timur.
Sandiaga ingin mereka dilatih sehingga memiliki keterampilan untuk bekerja. "Teman-teman di Rusun Rawa Bebek yang dipindahin dari Kalijodo itu banyak yang nganggur," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (9/1/2018).
Baca juga: Sandiaga: Kalau Program Cuap-cuap, Ya Pelatihan Memang seperti Itu
Sandiaga berencana bekerja sama dengan salah satu perusahaan produsen cat untuk melatih warga di rusun yang tidak memiliki pekerjaan.
Diharapkan, warga yang dilatih itu bisa dipekerjakan saat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta melakukan perawatan rusun.
"Bekerja sama untuk melatih mereka ngecat sehingga nanti untuk pemeliharaan di rusun-rusun itu bisa menggerakkan teman-teman ini," kata dia.
Sandiaga menyampaikan, perusahaan produsen cat itu sebelumnya pernah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada masa pemerintahan sebelumnya.
Perusahaan tersebut memberikan pelatihan kepada para pekerja harian lepas (PHL) yang bekerja di Pemprov DKI.
"Selama 2-3 tahun terakhir, PT Propan sudah memberikan pelatihan kepada PHL untuk memberikan sertifikat mereka menjadi teknisi atau ahli mengecat," ucap Sandiaga.
Baca juga: Sandiaga Tak Mau Rencana Motor Lintasi Thamrin-Merdeka Barat Timbulkan Kesemrawutan Baru
Adapun Pemprov DKI menggusur Kalijodo yang dikenal sebagai kawasan prostitusi pada era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2016.
Tempat itu kemudian diubah menjadi ruang terbuka hijau (RTH) dan ruang publik terbuka ramah anak (RPTRA).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.