"Saya tidak tahu, Pak. Heran juga saya nih, Pak. Justru saya tidak tahu makanya saya harus datang," ujar Reza.
Usai sidang, Reza berterima kasih kepada jaksa, majelis hakim, dan tim penasihat hukum. Reza menyalami mereka satu per satu, dan khusus Gatot, Reza mencium tangan dan mencium pipi kanan-kiri Gatot.
Baca juga : Gatot Brajamusti Bantah Perkosa Anak di Bawah Umur
Gatot Brajamusti ditangkap di sebuah hotel di Kota Mataram, Lombok, NTB, tidak lama setelah ia dipilih lagi untuk memimpin Parfi, pada 28 Agustuts 2016. Polisi menemukan satu paket sabu di celananya. Hasil tes urine menyatakan dia positif menggunakan narkoba.
Penangkapan Gatot itu ditindaklanjuti dengan penggeledahan di rumahnya di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Di rumah itu, polisi menemukan benda-benda terkait narkoba, senjata api, amunisi, dan hewan yang dilindungi.
Ia memelihara seekor elang dan menyimpan seekor harimau Sumatera yang diawetkan di rumahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.