Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk Tinju Polwan di Ruas Tol Jakarta-Merak

Kompas.com - 25/01/2018, 19:23 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jajaran Polres Metro Tangerang mengamankan Faturahman (43), sopir truk yang melakukan penganiayaan terhadap Kasubbag Bin Ops Bag Ops Polres Metro Tangerang Kota Komisaris Johana.

Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan mejelaskan, penganiayaan itu terjadi saat Johana dan Faturahman terlibat cekcok di ruas Tol Jakarta-Merak sekitar pukul 19.00 WIB, Rabu (24/1/2018).

Pada saat itu, mobil Honda Jazz B 1777 CKE milik Johana masuk dari pintu Tol Lippo Karawaci ke arah Tol Kebon Nanas terserempet truk yang dikendarai Faturahman.

Johana dan Faturahman berhenti dan keduanya turun dari mobil. Sempat terjadi cekcok mulut antarkeduanya.

Setelah cekcok mulut, Johana dan Faturahman masuk ke mobil masing-masing. Adapun Johana yang sudah berada di dalam mobil menghubungi rekannya untuk menyampaikan kejadian yang dialami. Tidak lama kemudian Faturahman mengklakson mobil Johana dari belakang.

Baca juga: Cemburu, Alasan Kasdi Aniaya Istrinya yang Sedang Hamil

"Pelaku turun dari mobilnya dan menghampiri mobil korban dan memukul kaca mobil korban bagian depan sebelah kanan dan membuka paksa pintu mobil korban," ujar Harry saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (25/1/2018).

Faturahman melakukan pemukulan ke arah mata Johana bagian kanan sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kosong. Hal itu membuat mata kanan Johana memar.

Johana melakukan perlawanan dengan mengambil kunci roda mobil yang berada di bawah jok mobil sebelah kirinya.

Pada saat Johana membela diri, Faturahman memegangi tangan kanan Johana dan kembali melakukan pemukulan ke kepala korban sebanyak dua kali. Kepala Johana mengalami luka robek dan mengakibatkan perdarahan. Melihat kondisi Johana, Faturahman melarikan diri.

Baca juga: Tepergok, Pencuri Aniaya Pemilik Rumah di Bogor hingga luka Parah

Johana yang terluka mengemudikan sendiri mobilnya menuju RSUD Kabupaten Tangerang untuk mendapat perawatan.

Johana menghubungi rekannya sesama polisi atas tindakan yang dialami. Polisi melakukan penelusuran dan mengamankan Faturahman di Tol Dalam Kota sekitar Cilandak, Jakarta Selatan, sekitar pukul 21.00 WIB.

“Pelaku berhasil diringkus berikut truk yang dikendarainya dibawa ke Polres Metro Tangerang," ujar Harry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com