Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penemuan Bayi Perempuan di Depan Rumah Buat Geger Warga Pejaten

Kompas.com - 26/04/2018, 13:35 WIB
Nursita Sari,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang bayi yang diduga baru dilahirkan, ditemukan di depan sebuah rumah di Jalan Siaga II, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (26/4/2018) pagi.

Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan yang masih dalam kondisi hidup itu sempat membuat geger warga setempat.

Pemilik rumah tempat bayi itu ditemukan, NN mengatakan, ia mengetahui kejadian itu sekitar pukul 06.30 WIB, saat suaminya keluar rumah untuk mengantar anak ke sekolah.

Warga lain yang berada di depan rumah, memberi tahu suaminya ada bayi di sana.

Suami NN kemudian memberitahu NN yang berada di dalam rumah.

Baca juga : Mayat Bayi Ditemukan di Mushala dengan Sepucuk Surat di Sampingnya

"Pas saya keluar pagar, sudah banyak warga di situ yang melihat bayinya, orang lewat," ujar NN, saat dihubungi Kompas.com.

NN dan Ibunya, langsung menghubungi ketua RT setempat. NN mengaku panik melihat bayi tergeletak di depan rumahnya.

"Kami lapor Pak RT. Saya kaget ya, agak panik juga. Jadi, Pak RT yang mengurus itu semua," kata dia.

RT setempat mulanya membawa bayi itu ke klinik. Karena keterbatasan peralatan medis di klinik tersebut, bayi perempuan itu akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Siaga Raya.

Baca juga : Mayat Bayi Ditemukan Terbungkus Plastik di Kali Sodetan Tanjung Duren

NN juga sempat menjenguk bayi tersebut saat ditangani pihak rumah sakit.

"Kayaknya baru lahir karena semua segar, ari-arinya segar tadi menurut pihak rumah sakit. Saya tadi ngobrol sebentar sama susternya, katanya sih semua dalam keadaan baik-baik aja," ucap NN.

Menurut NN, bayi tersebut sudah diserahterimakan kepada rumah sakit. Ketua RT setempat juga sudah melaporkan penemuan bayi di lingkungannya.

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Harsono membenarkan penemuan bayi di depan rumah warga tersebut.

Polisi sudah mengecek langsung ke lokasi penemuan bayi itu.

"Dari warga ditemukan di depan rumah, baru dibawa ke rumah sakit. Karena hidup, baru lapor ke pembina setempat. Sekarang di Rumah Sakit Siaga Raya," kata Harsono, saat dihubungi terpisah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com