Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalu Lintas di Kelapa Gading Diprediksi Macet Saat Jam Berbuka Puasa

Kompas.com - 17/05/2018, 14:31 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Kelapa Gading diprediksi bakal menjadi titik kemacetan terparah di wilayah Jakarta Utara, selama Bulan Ramadhan.

Kasat Lantas Jakarta Utara AKBP Agung Pitoyo mengatakan, kawasan tersebut biasa mengalami kemacetan jelang jam berbuka puasa, karena banyaknya penjaja makanan di sana.

"Biasanya di Kelapa Gading, kan banyak wisata kuliner. (Pedagang) takjil itu kadang-kadang di Kelapa Gading ada, di Sunter juga ada," kata Agung, saat dihubungi, Kamis (17/5/2018).

Baca juga: Polda Metro Antisipasi Pergeseran Waktu Kemacetan di Bulan Ramadhan

Sementara itu, lanjut Agung, kawasan-kawasan lain di Jakarta Utara terpantau tidak mengalami kemacetan berarti. Kawasan yang dimaksud Agung antara lain Penjaringan, Mangga Dua, dan Koja.

"Kadang macet, kadang enggak. Kan itu namanya jalan di Jakarta ya, kadang ada penumpukan, kadang enggak," kata Agung.

Baca juga: Ditlantas Polda Metro Petakan Titik Rawan Macet di Bulan Ramadhan

Agung menambahkan, pihaknya akan menyiagakan petugas patroli untuk mengatur lalu lintas selama jam buka puasa.

Namun, berdasarkan pengalaman pada Ramadhan sebelumnya, Agung menyebut kemacetan lalu lintas di wilayah Jakarta Utara tidak terlalu signifikan.

Baca juga: Sandiaga Usul PKL Tanah Abang Mobile, Pedagang Tak Yakin Bebas Macet

"Sejauh ini sih selama Ramadhan tahun tahun lalu, tidak ada pengalihan arus karena ke-crowded-an yang luar biasa tuh, Alhamdulilah tidak ada," ujar dia.

Sebelumnya Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf memprediksi waktu kemacetan akan bergeser lebih cepat mengingat sejumlah perusahaan dan Pemprov DKI telah memberikan kebijakan memajukan jam pulang kerja untuk para karyawan dan pegawai negeri sipil (PNS) selama Bulan Ramadhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com