Salin Artikel

Lalu Lintas di Kelapa Gading Diprediksi Macet Saat Jam Berbuka Puasa

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Kelapa Gading diprediksi bakal menjadi titik kemacetan terparah di wilayah Jakarta Utara, selama Bulan Ramadhan.

Kasat Lantas Jakarta Utara AKBP Agung Pitoyo mengatakan, kawasan tersebut biasa mengalami kemacetan jelang jam berbuka puasa, karena banyaknya penjaja makanan di sana.

"Biasanya di Kelapa Gading, kan banyak wisata kuliner. (Pedagang) takjil itu kadang-kadang di Kelapa Gading ada, di Sunter juga ada," kata Agung, saat dihubungi, Kamis (17/5/2018).

Sementara itu, lanjut Agung, kawasan-kawasan lain di Jakarta Utara terpantau tidak mengalami kemacetan berarti. Kawasan yang dimaksud Agung antara lain Penjaringan, Mangga Dua, dan Koja.

"Kadang macet, kadang enggak. Kan itu namanya jalan di Jakarta ya, kadang ada penumpukan, kadang enggak," kata Agung.

Agung menambahkan, pihaknya akan menyiagakan petugas patroli untuk mengatur lalu lintas selama jam buka puasa.

Namun, berdasarkan pengalaman pada Ramadhan sebelumnya, Agung menyebut kemacetan lalu lintas di wilayah Jakarta Utara tidak terlalu signifikan.

"Sejauh ini sih selama Ramadhan tahun tahun lalu, tidak ada pengalihan arus karena ke-crowded-an yang luar biasa tuh, Alhamdulilah tidak ada," ujar dia.

Sebelumnya Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf memprediksi waktu kemacetan akan bergeser lebih cepat mengingat sejumlah perusahaan dan Pemprov DKI telah memberikan kebijakan memajukan jam pulang kerja untuk para karyawan dan pegawai negeri sipil (PNS) selama Bulan Ramadhan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/17/14310211/lalu-lintas-di-kelapa-gading-diprediksi-macet-saat-jam-berbuka-puasa

Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke