BEKASI, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi berencana meningkatkan operasi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di wilayah kota Bekasi.
Pengawasan ini dilakukan bukan hanya dalam rangka bulan Ramadhan serta menyambut Lebaran semata, namun juga sebagai persiapan menjelang perhelatan Asian Games Agustus 2018 mendatang.
Diketahui, Stadion Patriot Chandabaga di Kota Bekasi rencananya akan menjadi venue cabang olahraga sepak bola saat Asian Games mendatang.
Kasatpol PP Kota Bekasi Cecep Suherlan menyatakan, telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Bekasi untuk menggelar operasi rutin bersama. Sasarannya adalah pengamen, pengemis, pedagang asongan, dan anak punk yang biasa mengais rejeki di ruas jalan protokol.
Baca juga: Sandiaga Kecewa, Instruksi Penertiban Lahan Tak Dijalankan Bawahannya
"Dalam beberapa hari ini kita akan mulai operasi, sekarang sedang penguatan koordinasi dulu dengan Dinsos," ujar Cecep, dalam keterangannya Rabu (23/5/2018).
Beberapa ruas jalan protokol yang akan disasar adalah Jalan Ahmad Yani, Jalan Sudirman, Jalan Sultan Agung, Jalan Cut Meutia, Jalan KH Noer Alie, serta Jalan Ir H Djuanda.
Cecep menyebut, pihaknya akan mengerahkan 50 petugas Satpol PP setiap hari, mulai pagi hingga dini hari dalam operasi ini. "Sebelumnya, operasi hanya digelar dari pagi hingga malam hari, namun kini diperpanjang hingga dini hari," ucap Cecep.
Baca juga: Anies Mau Srikandi Satpol PP Jadi Ujung Tombak Penertiban
Operasi malam hingga dini hari biasanya dilakukan saat-saat insidental. Cecep mencontohkan, operasi peredaran minuman keras (miras) jelang Ramadhan.
Operasi ketertiban ini dilakukan guna memberi kenyamanan bagi masyarakat setempat serta tamu negara yang datang dalam pelaksanaan Asian Games.
"Bagi PMKS yang diamankan langsung kita amankan ke rumah singgah di Bulak Kapal," ujar Cecep.