Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Kartunis GM Sudarta Disemayamkan di Rumah Duka Sinar Kasih Bogor

Kompas.com - 30/06/2018, 11:09 WIB
David Oliver Purba,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah kartunis harian Kompas GM Sudarta akan disemayamkan di Rumah Duka Sinar Kasih, Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/6/2019).

Jenazah kartunis asal Klaten ini rencananya dikremasi. Direktur Bentara Budaya Jakarta yang juga sahabat GM Sudarta, Frans Sartono, mengatakan bahwa jenazah GM Sudarta dalam perjalanan menuju rumah duka.

"Rencananya akan dikremasi, tetapi harinya belum ditentukan. Terakhir tadi sedang dalam perjalanan dari Cisarua ke Rumah Duka Sinar Kasih," ujar Frans saat dikonfirmasi Kompas.com.

Gubernur DI Yogyakarta Sultan HB X didampingi pencipta tokoh kartun Oom Pasikom GM Sudarta menyaksikan kartun Oom Pasikom yang dipamerkan dalam 40 Tahun Oom Pasikom di Bentara Budaya Yogyakarta, Jumat (3/8/2007). Pameran yang berlangsung hingga 10 Agustus ini menampilkan 140 karya kartun pada kurun waktu 1967 hingga 2007.KOMPAS/WAWAN H PRABOWO Gubernur DI Yogyakarta Sultan HB X didampingi pencipta tokoh kartun Oom Pasikom GM Sudarta menyaksikan kartun Oom Pasikom yang dipamerkan dalam 40 Tahun Oom Pasikom di Bentara Budaya Yogyakarta, Jumat (3/8/2007). Pameran yang berlangsung hingga 10 Agustus ini menampilkan 140 karya kartun pada kurun waktu 1967 hingga 2007.

Frans mengatakan, beberapa waktu belakangan GM Sudarta rutin melakukan cuci darah atas penyakit yang dideritanya.

Sudarta meninggal dunia pada Sabtu (30/6/2018) pukul 08.25 WIB dalam usia usia 73 tahun.

Baca juga: Kartunis Oom Pasikom GM Sudarta Tutup Usia

Sudarta dikenal melalui karyanya, tokoh Oom Pasikom, yang menghiasi harian Kompas sejak 1967.

Secara memikat, ia mampu melontarkan celetukan-celetukan cerdas bahkan sering kali mengejutkan.

Meski gambar kartunnya berisi kritik, tetapi tetap membuat penikmatnya tersenyum.

Kemampuannya di bidang karikatur membawa Sudarta berulang kali dia menerima penghargaan.

Pameran Kartun GM Sudarta: 50 Tahun Kesaksian Oom Pasikom di Bentara Budaya Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (9/5/2017) malam.KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG Pameran Kartun GM Sudarta: 50 Tahun Kesaksian Oom Pasikom di Bentara Budaya Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (9/5/2017) malam.
Pada 2010, GM Sudarta dikabarkan sakit. Ia menjalani operasi tulang pada kakinya setelah jatuh dari kamar mandi.

Selain patah tulang kaki, pada tahun itu, Sudarta dikabarkan mengidap penyakit kronis yang menggerogoti tubuhnya, yakni hepatitis C.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com