Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Inalillahi, Kebakaran Kemenhub Renggut 3 Nyawa, Jenazah Sudah Dibawa

Kompas.com - 08/07/2018, 09:15 WIB
Sherly Puspita,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyambangi lokasi kebakaran Gebung Kemenhub, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/7/2018).

Sandi tiba di gedung Kementerian Perhubungan sekitar pukul 08.20 WIB didampingi Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Hardi Siswan dan Kepala Dinas Damkar DKI Subejo.

Dia datang menggunakan pakaian lari bersama para ajudannya dan langsung menuju pelataran dalam gedung Kemenhub.

"Inalillahi ada kebakaran di gedung Kementerian Perhubungan yang mengambil nyawa tiga (orang) yang sudah terkonfirmasi dan jenazah sudah dievakuasi," ujar Sandi, Minggu.

Baca juga: Enggak Ada Suara atau Asap, Tiba-tiba Banyak Mobil Pemadam di Depan Kemenhub

Dia mengucapkan terima kasih kepada para petugas yang telah bekerja cepat sehingga dampak kebakaran tak meluas.

"Teman-teman sudah melakukan reaksi cepat. Api pertama dilaporkan jam 04.00 WIB dan Pak Bejo dan seluruh jajaran penanggulangan kebakaran sudah secara cepat dalam hitungan yang tegas, cerdas di bawah hitungan menit dapat hadir di sini. Sekarang sudah dalam pendinginan," lanjut Sandi.

Baca juga: Kisah Pengungsi Gunung Agung, antara Hasrat Pulang dan Suara Gemuruh yang Menakutkan (1)

Usai meninjau lokasi kebakaran, Sandi kembali melanjutkan aktivitas lari paginya.

Menurut informasi yang diterima, kebakaran terjadi sekitar pukul 04.20 WIB.

Sebanyak 17 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Hingga kini petugas masih melakukan penyisiran dan belum dapat memastikan penyebab kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com