Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Mural Asian Games Karya Warga di Jalan Z Jati Pulo

Kompas.com - 20/07/2018, 18:08 WIB
Rima Wahyuningrum,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jalan Z RW 008, Jati Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, ikut serta menyambut Asian Games 2018 yang akan digelar 18 Agustus-2 September nanti.

Cara yang mereka lakukan yakni dengan menghiasi jalan di lingkungan mereka dengan ornamen-ornamen bernuansa perlombaan olaharaga terbesar se-Asia tersebut.

Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK), Karang Taruna, dan pemuda Majlis Taklim At-Taubah RW 008 di sana terlibat dalam menghias jalan di sana.

Pantauan Kompas.com Jumat (20/7/2018), memasuki Jalan Z langsung disambut dengan deretan umbul-umbul berwarna-warni.

Baca juga: Mural Bergambar Cabang Olahraga Asian Games Hiasi Pademangan

 

Menyusul kemudian, beberapa bendera negara peserta Asian Games seperti Korea Selatan, Thailand, Malaysia, India, termasuk Indonesia dan lainnya, dipasang secara selang-seling.

Memasuki jalan utama, terpasang spanduk Asian Games 2018 bertuliskan "LMK-RW 08-FKDM IKARGA, KARANG TARUNA, FOSLIM, UMKM JLN Z SIAP SUKSESKAN ASIAN GAMES 2018 JAKARTA-PALEMBANG". 

Ada pula beberapa poster kecil yang menggambarkan masing-masing maskot dari Asian Games 2018, yang ditempel dan disebar di beberapa tiang jalan.

Ketiga maskot terdiri dari tokoh burung cendrawasih bernama Bhin Bhin, badak bercula satu bernama Kaka dan rusa bawean bernama Atung.

Ornamen mencolok yang ada di Jalan Z tersebut adalah keberadaan dua buah mural yang terbentang di jalan. Kedua mural tersebut menampilkan gambar logo dan maskot Asian Games 2018.

Eki (31), seniman yang menggambarkan sketsa kedua mural tersebut mengatakan, sekitar 10 orang dilibatkan membantunya dalam memberikan warna pada mural tersebut. Selama proses pembuatan mural jalan ditutup sementara.

Mural tersebut selesai dalam satu hari. "Paling pewarnaannya yang agak lama. Karena sudah emang 1 orang 1 warna," kata Eki, di lokasi, Kamis (20/7/2018).

Baca juga: Warna-warni Mural Asian Games Hiasi Tembok Stasiun Jatinegara

Mural yang dibuat menggunakan 10 warna. Satu kaleng cat bisa digunakan bergantian untuk empat sisi gambar.

"Satu cat Rp 150.000 kalengannya. Kita siapin 11 kaleng kurang lebih, tapi itu juga masih banyak sisanya," tambah dia.

Namun, setelah sejak dibuat mulai Sabtu (14/7/2018), gambar mulai memudar. Beberapa bagian mural beralas aspal yang terletak di jalan utama nampak luntur.

"Ya, kemarin sempat ada kerja bakti dan ini sering dilewatin kendaraan juga," kata dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com