Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simulasi Pengawalan Atlet Asian Games, Waktu Tempuh Penuhi Standar OCA

Kompas.com - 01/08/2018, 13:16 WIB
David Oliver Purba,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan simulasi pengawalan perjalanan bus pengangkut para atlet Asian Games pada Rabu (1/8/2018) pagi. Simulasi ini merupakan simulasi ketiga setelah sebelumnya digelar pada 11 Juli dan 20 Juli lalu.

Rombongan bus berangkat dari Wisma Atlet Kemayaran, Jakarta Pusat, menuju venue atau lokasi pertandingan Gelora Bung Karno di Jakarta Pusat dan Taman Mini Indonesia Indah (PMII) di Jakarta Timur.

Ada tiga bus transjakarta yang disediakan untuk menuju ke masing-masing venue dengan pengawalan empat voridjer dan satu mobil satlantas.

Kompas.com berkesempatan untuk mengikuti rombongan bus menuju TMII. Venue TMII digunakan untuk cabang olahraga anggar dan pencak silat.

Baca juga: Ditlantas Polda Metro Gelar Simulasi Pengawalan Rute Atlet Asian Games

Di dalam bus itu ikut juga rombongan dari Ditlantas Polda Metro Jaya, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Perjalanan dimulai dari pintu 1 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, pukul 09.03 WIB. Bus berputar dan melintasi Jalan Benyamin Sueb pukul 09.05.

Sepanjang ruas jalan khususnya wilayah pertemuan arus kendaraan, persimpangan, lampu lalu lintas, bahkan pintu keluar gedung perkantoran dijaga tiga polisi lalu lintas.

Pukul 09.09 bus memasuki Gardu Tol Ancol Timur 1. Tidak ada antrean saat memasuki gerbang tol karena telah dilakukan penutupan pintu tol tersebut.

Pukul 09.25, bus keluar dari exit Tol Ramp Taman Mini 1 langsung mengarah menuju TMII. Bus mulai memasuki kawasan TMII pukul 09.27. Pukul 09.32, bus sampai di venue Asian Games, yaitu Theater Garuda.

Total waktu tempuh 29 menit. Waktu tersebut telah memenuhi standar waktu tempuh yang ditetapkan Olympic Council of Asia (OCA) yaitu maksimal 34 menit.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, waktu simulasi yang didapatkan hari ini tidak jauh berbeda dengan simulasi pertama dan kedua. Waktu tempuh dari Wisma Atlet Kemayoran ke GBK dan TMII berada dalam standar yang ditetapkan OCA.

"Kami bandingkan dengan simulasi yg terdahulu, tanpa adanya penutupan beberapa luas jalan tol, ini waktunya sama," ujar Yusuf usai simulasi di Wisma Atlet Kemayoran.

Sebelumnya, venue Cibubur dan Pondok Indah merupakan dua venue yang belum memenuhi standar OCA. Namun, pada simulasi ke dua yang digelar pada 20 Juli lalu, waktu tempuh menuju venue tersebut telah memenuhi standar yang telah ditetapkan OCA.

Venue Cibubur untuk simulasi kedua yaitu 31 menit atau lebih baik dari simulasi pertama yang memakan waktu hingga 45 menit.

Begitu juga dengan venue Pondok Indah ditempuh dalam waktu 30 menit. Waktu tempuh tersebut lebih cepat dibanding simulasi sebelumnya yaitu 42 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel | Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran

[POPULER JABODETABEK] Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel | Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com