Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Duga Yerimia Bunuh Sang Istri Tidak Terencana

Kompas.com - 15/08/2018, 21:50 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sebanyak delapan adegan diperagakan Yerimia Sitinjak (28), tersangka pelaku pembunuhan terhadap istrinya, Risma Sitinjak (30), pada pra-rekonstruksi yang digelar di kediaman korban di Jalan Ciherang, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/8/2018).

Wakapolsek Cimanggis AKP Agus mengatakan, adegan dalam pra-rekontruksi yang diperagakan tersangka sudah sesuai hasil pemeriksaan sebelumnya.

"Jadi dalam pra-rekonstruksi terkait kasus yang ditangani Polsek Cimanggis, ada 8 reka adegan dan masing-masing adegan sudah sesuai berita acara dan sangat sinkron dengan bukti-bukti yang kami miliki," ucap Agus di Jalan Ciherang, Depok, Jawa Barat, Rabu.

Baca juga: Kok Tega Sekali Dia Bunuh Anak Saya, Tidak Manusiawi Sekali...

Agus mengatakan, pihaknya menduga pelaku membunuh korban secara spontan dan tidak terencana.

"Kami belum menemukan ada bukti penambahan yang signifikan tentang pelaku yang melakukan pembunuhan dengan motif perencanaan," ujar Agus.

Korban diduga meninggal dunia akibat tercekik dan dibentukan ke tembok.  

Baca juga: Seorang Suami di Depok Diduga Telah Bunuh Istrinya Sendiri

Ia mengatakan, kasus ini akan dibuka terang benderang jika sudah masuk tahap persidangan. 

"Kalau ingin tahu lebih detail, lihat ke pengadilan. Rinciannya akan dibeberkan di sana, modusnya apa, latar belakangnya apa, dan semua akan terungkap di sana," ujarnya. 

Sebelumnya, polisi menangkap Yerimia yang membunuh istrinya, Risma di rumah kontrakan korban di Jalan Ciherang, Depok, Jawa Barat. 

Baca juga: Pria di Depok Membunuh karena Cemburu Istrinya Dibonceng Mantan Pacar

Pelaku membunuh istrinya karena terbakar api cemburu mengetahui sang istri dibonceng pria lain. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com