Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Asal Perancis Ini Ikut Dilibatkan Dalam Penutupan Asian Games 2018

Kompas.com - 01/09/2018, 18:00 WIB
Rima Wahyuningrum,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Inasgoc menggandeng perusahaan penyelenggara acara asal Perancis bernama GL Events untuk menyukseskan Asian Games 2018.

Mereka terlibat dalam menangani acara pembukaan dan penutupan seremoni Asian Games di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), serta wisma atlet.

"Kami mengurus semuanya untuk Asian Games, area dan termasuk wisma atlet. Kami menyediakan pengiriman overlay untuk tenda, daya dan branding penampilan Asian Games," kata Project Director GL Events, Florian Bernard, kepada Kompas.com, di SUGBK, Sabtu (1/9/2018).

Baca juga: Ini Mekanisme Nonton Penutupan Asian Games 2018 di GBK

Mereka juga menyediakan kontainer, pemanas, ventilasi, AC dan branding untuk penampilan area acara dan tanda penyelenggaraan acara.

Sebelumnya, perusahaan ini telah terlibat dalam beberapa kegiatan olahraga kelas dunia, di antaranya London Olympics Games 2012 dan Piala Dunia 2018.

"Semuanya beda. Negara baru, budaya baru, jadi harus adaptasi lagi. Enggak bisa dibandingkan dengan proyek lainnya. Tapi, di sini sejujurnya sangat luar biasa," kata dia.

Satu hal yang menjadi tantangan dalam proyek acara Asian Games adalah penggunaan bahasa. Meski dalam budaya yang berbeda, mereka harus berhadapan dengan tim lokal demi kelancaran acara.

"Sebagian besar orang Indonesia yang ditemui punya bahasa Inggris yang baik dan karena kami kerja di Indonesia, jadi kami bertemu dengan tim lokal. Tapi, mereka ada manajer yang membantu untuk menerjemahkan dan membantu kami sekali dalam bekerja," kata Florian.

Baca juga: Menanti Kejutan Saat Acara Penutupan Asian Games 2018

Pihaknya juga dipermudah dengan keberadaan anggota tim dari SUGBK dalam mengecek segala kebutuhan untuk acara, termasuk persiapan seremoni penutupan Asian Games 2018 pada 2 September 2018.

Ia juga memuji suporter Indonesia yang hadir memenuhi SUGBK dalam menyaksikan acara seremoni pembukaan Asian Games 2018 pada 18 Agustus kemarin.

Semangat dan antusiasme suporter Indonesia membuatnya takjub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com