JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) Tambora Sarjoko melaporkan adanya tunggakan di tiga rusun yang dikelolanya di wilayah Jakarta Barat mencapai angka Rp 2.518.312.316 per Agustus 2018.
Ketiga rusun yang menunggak yaitu Rusun Tambora, Rusun Flamboyan dan Rusun Daan Mogot.
"Banyak dari mereka tidak bisa membayar karena masalah ekonomi. Tapi ada kesempatan penghuni untuk mencicil ditunggakan denda dan sewanya," kata Sarjoko, Minggu (16/9/2018).
Hingga saat ini ketiga rusun tersebut dalam kondisi penuh penghuni. Rusun Tambora terdiri atas 879 unit, Rusun Flamboyan 560 unit, dan Rusun Daan Mogot 640 unit, tak tersisa satu unit kosongpun.
Sementara itu, masing-masing rusun memiliki tunggakan yang berbeda-beda. Rusun Tambora Rp Rp 1.118.516.636, Rusun Flamboyan Rp 277.996.730 dan Rusun Daan Mogot Rp 1.121.798.950.
"Tunggakan terbesar Rusun Daan Mogot," katanya.
Meski memiliki tunggakan besar, ketiga rusun tidak memiliki tunggakan dalam pembayaran listrik tetapi tunggakan pembayaran air yang mencapai Rp 371.628.272.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.