Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Musim Hujan, 9 Waduk di Jakarta Barat Dinaturalisasi

Kompas.com - 14/10/2018, 19:18 WIB
Rima Wahyuningrum,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat Imron menyebut, ada 9 waduk di wilayahnya yang akan dinaturalisasi jelang memasuki musim hujan.

Kesembilan waduk tersebut yaitu Waduk Tomang, Waduk Rawa Kepa, Waduk Hankam 1, Waduk Hankam 2, Waduk Grogol, Waduk Wijaya Kusuma, Waduk Bojong, Waduk Hutan Kota Srengseng, dan Waduk Peternakan.

"Naturalisasi ini bertujuan agar waduk di Jakarta Barat dapat difungsikan warga sekitar. Contohnya untuk bersantai bersama keluarga, dan dapat jadi tempat sarana olahraga," kata Imron, kepada wartawan, Minggu (14/10/2018).

Baca juga: Dinas Sumber Daya Air DKI Sudah Naturalisasi 14 Waduk

Imron mengatakan, rencana naturalisasi kesembilan waduk tersebut telah diajukan ke Pemrov DKI Jakarta.

Ia berharap, hasil naturalisasi seperti jogging track dapat dimanfaatkan warga.

Selain itu, hasil naturalisasi waduk-waduk tersebut diharapkan bisa mempermudah akses transportasi dan nyaman untuk jadi tempat berkumpul warga.

Tak hanya naturalisasi, rencananya juga akan dilakukan pengerukan waduk jelang musim hujan.

Pengerukan waduk dilakukan untuk mengangkat sedimen lumpur agar menambah kapasitas daya tampung air.

Baca juga: Pengerukan Waduk Poncol Diharap Atasi Banjir Tahunan di Ragunan

 

Pengerukan sudah dilakukan di dua waduk yakni Waduk Peternakan dan Waduk Wijaya Kusuma. 

"Namun, untuk Waduk Hutan Kota Srengseng, harus izin ke Dinas Kehutanan dan Pemakaman. Tahun lalu, untuk waduk itu telah dikeruk cukup dalam. Mungkin rada dangkal saat ini karena musim kemarau," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com