Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Jadi Smart City, Kamera CCTV Tangsel Malah Dicuri

Kompas.com - 03/12/2018, 16:09 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany mengatakan, terdapat berbagai hambatan dalam penerapan sistem smart city di Tangsel. Salah satunya aspek keamanan.

Airin mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel sempat kehilangan kamera CCTV yang terpasang di Taman Kota 2 BSD, Tangsel. Kamera tersebut dipasang guna memantau kawasan Taman Kota yang dinilai rawan kejahatan.

"Satu hal di Tangerang Selatan hambatannya, kami bikin CCTV di Taman Kota karena ada kriminalisasi. Saya evaluasi, CCTV nya hilang. Kalau di Beijing bisa mencari orang hilang, kalau di sini CCTV-nya hilang. Sampai hari ini enggak tahu siapa yang nyuri," ujar Airin saat membuka kegiatan sosialisasi master plan smart city di Tandon Ciater, Tangsel, Senin (3/12/2018).

Airin mengatakan, hal tersebut mengindikasikan kecanggihan teknologi harus diimbangi dengan sosialiasi terhadap masyarakat untuk mendukung penerapan sistem tersebut.

Baca juga: Tangsel Ingin Jadi Smart City Tahun 2021

Airin mengatakan, saat periode pertama pemerintahannya, ia sempat menolak untuk memasukan program memperluas jaringan kamera CCTV dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

Airin menilai, rencana tersebut bukan merupakan prioritas di periode pertama karena melihat sebagai kota yang berkembang, Tangsel lebih memerlukan pembangunan infrastruktur, termasuk sarana pendidikan, kesehatan, pembangunan jalan dan jembatan.

Airin mengatakan, pengembangan Tangsel menjadi smart city juga tidak harus dengan memperbanyak aplikasi. Airin sempat mengusulkan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengambil aplikasi dari daerah yang sudah sukses menjalankan sistem smart city dan membagikannya ke daerah lain.

"Saya termasuk yang tidak percaya begitu banyak aplikasi akan menyelesaikan masalah. Saya termasuk yang tidak percaya hal itu. Yang terpenting bagaimana aplikasi bisa terintegrasi dengan yang lainnya," ujar Airin.

"Saya dan teman-teman Apeksi yang mendorong Menteri Kominfo agar cari saja beberapa, misalnya daerah yang sudah berhasil dengan aplikasinya. Ambil oleh Kominfo, berikan kepada kami secara gratis," kata Airin.

Pemkot menargetkan Tangsel menjadi kota pintar atau smart city tahun 2021. Menjadikan Tangsel smart cityd iperlakukan untuk memperbaharui dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com