Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Januari 2019, Pemprov DKI Gelar Natal Bersama di Ancol

Kompas.com - 24/12/2018, 18:22 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar perayaan Natal bersama di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, pada 11 Januari 2019.

Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta Hendra Hidayat mengatakan, Natal bersama ini diperuntukan bagi pegawai Pemprov DKI, BUMD DKI, dan Sekretariat DPRD DKI, yang beragama Kristen serta seluruh umat Kristiani.

"Jadi nanti pegawai Pemprov, pegawai Sekretariat DPRD, pegawai seluruh BUMD DKI, kemudian dengan seluruh umat Nasrani dan Katolik di 7 aras DKI Jakarta nanti tanggal 11 Januari," ujar Hendra saat dihubungi, Senin (24/12/2018).

Baca juga: Melihat Kembali Perayaan Natal yang Dilakukan Hitler dan Nazi...

Panitia Natal bersama dari 7 aras gereja dan keuskupan agung di Jakarta memilih Ecovention Ancol sebagai lokasi acara karena mempertimbangkan area parkir dan kapasitas lokasi.

Menurut Hendra, Ecovention Ancol memiliki kapasitas kurang lebih 13.000 orang.

Acara tidak digelar di ruang terbuka demi kekhusyukan ibadah dalam perayaan Natal bersama itu.

"Untuk kekhusyukan umat, mereka minta supaya di dalam ruangan, bukan di outdoor, karena ada rangkaian ibadah," kata Hendra.

Pemerintah Provinsi DKI, lanjut Hendra, mengundang seluruh umat Kristen untuk menghadiri perayaan Natal bersama itu.

"Silakan yang mau datang, bebas, enggak ada persyaratan khusus. Dengan senang hati kami mengundang seluruh masyarakat Jakarta untuk bisa Natal bersama," ucap dia.

Baca juga: Kunjungi Gereja Katedral, Anies Sampaikan Terima Kasih ke Jemaah

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dijadwalkan akan memberikan sambutan dalam Natal bersama yang rencananya dimulai pukul 17.00 WIB ini.

Sementara itu, khutbah akan disampaikan oleh Uskup Agung Jakarta MGR Ignatius Suharyo.

Natal bersama ini juga akan dimeriahkan sejumlah penyanyi, seperti Steve Idol, Eka Deli, dan Conny Nurlita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com