JAKARTA, KOMPAS.com - Di balik keindahan Taman Piknik di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, terdapat kekurangan, yakni bau limbah di ujung taman.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, bau limbah ini berasal dari perbatasan antara Taman Piknik dengan kali yang berada di samping taman tersebut.
Tercium bau yang cukup menyengat lantaran terdapat sejumlah sampah dari dalam kali.
Baca juga: Taman Piknik, Taman Baru di Jakarta Timur
Bau ini juga dikeluhkan oleh sejumlah pengunjung Taman Piknik yang berdatangan.
"Pembuangan limbah harian dari masyarakat masih enggak tertutup. Limbahnya sedikit tercium, jadi mengurangi sedikit dari penilaian," ujar salah satu pengunjung bernama Uud di lokasi, Senin (14/1/2019).
Pengunjung lainnya, Gloria, mengeluhkan hal yang sama. Hal ini lantaran menurutnya bau limbah sampah cukup mengganggu.
"Tamannya sudah bagus, tapi bau limbah sampah di ujung sana ganggu juga. Tadi lagi duduk asyik di situ jadi kurang nyaman," kata dia.
Sementara itu, Lurah Cipinang Melayu Syahrul Munir menyebut bau tersebut berasal dari limbah rumah tangga yang berada di sekitar Taman Piknik.
Sampah-sampah tersebut dibuang oleh warga ke dalam aliran Kali Buaran.
"Memang begini, kita ada Kali Buaran. Itu terpisah daripada lahan Taman Piknik. Memang Kali Buaran itu ada beberapa limbah rumah tangga, mereka membuang dari rumah ke kali," tutur Syahrul saat ditemui di Taman Piknik.
Ia mengatakan, pihaknya akan lebih berupaya agar mengimbau dan mencegah masyarakat membuang sampah ke dalam kali.
"Mungkin nanti kami lebih ketat akan terus menerus kami imbau jangan buang sampah sembarangan. Harus peduli, cara mengajak ke masyarakat kita dari pemerintah ya bilang ini sudah rapi. Saya berupaya setidaknya tidak ada limbah industri," tutupnya.
Baca juga: Lihat Unggahan Anies di Instagram, Warga Tertarik Kunjungi Taman Piknik
Taman Piknik di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur menjadi salah satu taman yang baru dibuka untuk warga.
Taman ini terletak berdekatan dengan permukiman warga atau sekitar satu kilometer dari Jalan Raya Kalimalang.
Bagi para pengunjung yang ingin berkunjung ke taman ini, bisa datang pada pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.