Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentil Pemerintah, Warga Bekasi Tiduran Pakai Kasur Angin di Tengah Banjir

Kompas.com - 30/04/2019, 14:52 WIB
Dean Pahrevi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pria bernama Muhammad Reza Apriadi (22) asal Bekasi menggunakan cara unik untuk menyindir Pemerintah Kabupaten Bekasi terkait banjir yang kerap merendam Perumahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Melaui akun Instagram-nya @rezaapriadi, dia mengunggah sebuah foto sedang bersantai di atas air bed atau dikenal dengan lazy bag yang mengapung di tengah banjir yang merendam perumahannya, Minggu (28/4/2019).

"Mau liburan tapi budget pas pasan liburan di rumah ajalah," tulis Reza dalam unggahan fotonya.

Reza mengatakan, foto tersebut sengaja dia unggah dengan cara unik agar Pemkab Bekasi melihat dan menyelesaikan permasalahan banjir yang kerap merendam perumahannya.

Baca juga: Viral, Video Warga Bekasi Menikmati Mi Ayam di Tengah Banjir

"Ini fotonya diambil untuk keseruan sama teman-teman, sekaligus biar pemerintah ngeliat kalau Jatimulya ini tuh emang langganannya banjir dan harus diperhatikan lagi," kata Reza saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/4/2019).

Dia menjelaskan, perumahannya memang sering terendam banjir ketika hujan deras mengguyur kawasan Bekasi. Banjir setinggi hingga 70 sentimeter kerap melumpuhkan aktivitas warga di perumahan tersebut.

"Iya, Mas, selalu banjir, soalnya kalau di di rumah saya di kanan, kiri ada kali, jadi dapet kiriman terus. Walaupun hujan berhenti, tapi banjir malah tambah naik. Biasanya seukuran paha orang dewasa ketinggiannya," ujar Reza.

Dia mengaku, selama ini Pemkab Bekasi tidak pernah memberi perhatian kepada Perumahan Jatimulya yang kerap banjir. Permasalahan banjir di perumahan tersebut dikatakannya sudah berlangsung lama.

Reza berharap melalui unggahan fotonya, Pemkab Bekasi bisa melihat dan menyelesaikan masalah banjir di perumahannya.

"Harapannya dengan adanya foto ini pemerintah bisa buka mata kalau Jatimulya itu langganannya banjir dan belum bisa ada yang ngatasin. Ya semoga lebih diperhatikan lagi Jatimulya ini," tutur Reza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com