Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi 22 Mei Jalan Depan KPU dan Bawaslu Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya

Kompas.com - 22/05/2019, 07:33 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Kantor KPU RI dan Bawaslu RI menyambut aksi unjuk rasa yang akan digelar pada Rabu (22/5/2019).

Berdasarkat keterangan yang diterima dari Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Muhammad Nasir, ruas jalan di depan Kantor KPU dan Bawaslu akan ditutup.

Nasir mengatakan, Jalan Imam Bonjol di depan Kantor KPU RI akan ditutup. Arus lalu lintas dari Bundaran HI dialihkan ke Jalan Pamekasan atau Jalan Agus Salim.

Baca juga: Bawaslu Sebut Tak Masalah Penetapan Hasil Pemilu Dilakukan Sebelum 22 Mei

Kemudian, kendaraan dari Jalan HR Rasuna Said menuju Jala HOS Cokroaminoto yang melewati Jalan Imam Bonjol akan dialihkan ke Jalan Sumenep ke Jalan Latuharhari menuju Manggarai.

Selanjutnya, arus lalu lintas dari Jalan Prof Moh Yamin yang menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan menuju arah Jalan Sutan Syahrir.

Kemudian, arus lalu lintas dari Jalan Pangeran Diponegoro menuju Jalan Imam Bonjol ditutup. Kendaraan harus berbelok atau putar balik ke arah Taman Suropati.

Baca juga: Massa Mulai Datangi Bawaslu, Mengaku dari Cianjur dan Sukabumi

Sementara itu, arus lalu lintas dari Jalan Taman Sunda Kelapa yang mau belok kiri ke Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Taman Suropati atau belok kanan ke Jalan Diponegoro.

Ruas Jalan MH Thamrin depan Kantor Bawaslu RI juga akan ditutup mulai dari Bundaran Hotel Indonesia hingga perempatan Sarinah.

Arus lalu lintas dari Jalan Jenderal Sudirman menuju Bundaran HI akan dibelokkan ke Jalan Margono Djojohadjkoesoemo.

Baca juga: Situasi Terkini di Bawaslu Kondusif, Jalan MH Thamrin Arah Bundaran HI Dibuka

Sebaliknya, arus kendaraan dari Jalan MH Thamrin menuju Bundaran HI akan dibelokkan ke Jalan Kebon Sirih. Arus kendaraan di Jalan Kebon Sirih diluruskan dan tidak bisa masuk ke Jalan MH Thamrin.

Lalu, arus kendaraan dari Jalan KH Mas Mansyur akan diluruskan ke Jalan Kebon Kacang. Sementara itu, arus kendaraan dari Jalan Fachrudin yang mengarah ke Jalan Wahid Hasyim dibelokkan ke Jalan KH Mas Mansyur.

Kemudian, arus lalu lintas dari Jalan Wahid Hasyim menuju Jalan MH Thamrin juga dibelokkan ke Jalan Agus Salim.

Baca juga: Pengunjuk Rasa Masih Bertahan di Sekitar Gedung Bawaslu

Arus kendaraan dari Jalan Agus Salim menuju Bundaran HI harus melewati Jalan Pamekasan atau Jalan Sumenep karena Jalan Imam Bonjol sudah ditutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com