JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.200 petugas keamanan tergabung dalam operasi Ketupat Jaya 2019 untuk menjaga keamanan wilayah Jakarta Utara (Jakut) jelang Lebaran.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto menyebutkan, personel gabungan itu terdiri dari petugas kepolisian, TNI dari kodim 0502, dan Satpol PP Jakarta Utara.
"Personel gabungan akan dikerahkan untuk melakukan antisipasi sejumlah kerawanan, apalagi momennya masih bertepatan dengan penyelenggaraan Pemilu 2019," kata Budhi di Mapolres Jakarta Utara, Selasa (28/5/2019).
Baca juga: Polri Kerahkan 182.000 Polisi untuk Operasi Ketupat 2019
Kerawanan tersebut, lanjut Budhi, juga terkait dengan keamanan petugas yang berjaga. Karena itu, selain fokus melakukan pengamanan untuk masyarakat, personel gabungan juga harus memperhatikan keselamatan pribadi.
"Ini mungkin ancaman yang lebih kompleks menyangkut keamanan terhadap personel maupun pos pelayanan itu sendiri. Oleh karena itu kami mempersiapkan diri pengamanan baik untuk diri sendiri maupun pos pengamanan," ujar dia.
Operasi Ketupat Jaya 2019 akan berlangsung mulai 29 Mei ini hingga 12 Juni mendatang.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim menjelaskan personel gabungan akan ditempatkan di sejumlah titik keramaian masyarakat saat mudik.
"Prioritas kami ditempat berkumpulnya masyarakat seperti di Ancol, kemudian Pelabuhan dan Terminal Tanjung Priok. Kami juga menempatkan personel di titik-titik kemacetan," kata Ali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.