Polisi Imbau Warga Rayakan Malam Takbiran di Rumah dan Tidak Main Petasan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar menghimbau warga untuk merayakan malam takbiran di rumah masing-masing.

Dia juga melarang adanya penggunaan petasan dan kembang api selama malam takbiran.

Hal tersebut dinilai lebih aman dan tidak berpotensi menimbulkan kericuhan dimuka umum.

Baca juga: Amankan Malam Takbiran, Polres Jakarta Selatan Terjunkan 1.090 Personel

"Hindari mercon atau petasan yang mungkin sering digunakan masyarakat malam ini. Itu kadang-kadang jadi pancingan hingga muncul reaksi. Kita tidak anjurkan euforia berpesta dengan petasan sehingga terjadi hal yang tidak kita inginkan," ujar Indra, saat ditemui di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (6/4/2019).

Dia berharap, masyarakat mau merayakan malam takbiran di rumah masing-masing agar tidak ada potensi konflik yang terjadi di jalanan, khususnya antara kelompok masyarakat.

"Kita imbau agar masyarakat melakukan kegiatan takbir cukup di rumah masing-masing atau pun di seputar rumahnya saja, di masjid, dibanding dia keluar apalagi takbir keliling. Kita tidak mengimbau demikian," ucap dia.

Baca juga: Polisi Siap Amankan Malam Takbiran di Jakarta

Terlepas dari itu, pihaknya tetap menurunkan ribuan personel untuk mengamankan jalanya malam takbiran. Ribuan personel disebar ke tiap polsek guna mengamankan semua wilayah.

"Untuk malam ini kita libatkan 1.090 personel, kita sebar ke semua wilayah dengan jajaran polsek untuk mengamankan kegiatan malam ini," kata dia.