Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hari Setelah Lebaran, 125.000 Orang Datang ke Jakarta dengan Kereta

Kompas.com - 08/06/2019, 19:43 WIB
Vitorio Mantalean,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seratusan ribu orang mulai berdagangan ke Jakarta menggunakan kereta api sejak Kamis (6/6/2019) sampai Sabtu (8/6/2019).

Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Dadan Rusdiansyah menyebut, hampir 125.000 penumpang yang tercatat datang ke Jakarta.

"Kita hitung dari H2 Lebaran (6 Juni 2019), ya, kedatangan sudah hampir 125.000 penumpang dari arah timur," ujar Dadan kepada wartawan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu sore.

Jumlah tersebut tersebar di dua stasiun utama di Jakarta, yakni Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

Baca juga: Puncak Arus Balik dengan Kereta Api Diperkirakan pada H+5 Lebaran

Penumpang yang tiba di Stasiun Pasar Senen selama tiga hari terakhir sedikit lebih banyak ketimbang Stasiun Gambir.

Dadan memperkirakan, arus balik akan terus berlangsung sampai Minggu (9/6/2019). Ia memprediksi, puncak arus balik terjadi esok hari.

"Kedatangan kemungkinan bisa meningkat. Arus balik puncaknya di tanggal 8 dan 9," kata Dadan.

Berdasarkan data yang dirilis PT KAI Daop 1, angka kedatangan memang terus merangkak.

Di Stasiun Pasar Senen, 23.202 orang tiba pada Sabtu ini. Angka ini bertambah dari jumlah 21.103 penumpang datang pada Kamis lalu.

Pantauan Kompas.com pada Sabtu sore, arus balik juga telah terlihat di Stasiun Pasar Senen.

Sejumlah penumpang tampak membawa tas dan kardus-kardus seusai turun dari kereta. Para porter juga dibuat sibuk mengangkut barang-barang penumpang yang cukup banyak.

Baca juga: H+2 Lebaran, Ribuan Pemudik Berangkat dari Kampung Rambutan

Hal ini membuat area stasiun cukup padat oleh penumpang. Sebab, hingga H+2 Lebaran ini, tanda-tanda penurunan jumlah pemudik masih belum signifikan.

Sabtu sore, jumlah pemudik yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen mencapai 26.187 penumpang.

Sebagai perbandingan, jumlah ini masih lebih tinggi ketimbang jumlah pemudik yang berangkat pada H-4 Lebaran sebanyak 26.126 penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com