Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Berlubang di Bawah Stasiun MRT Sebabkan Kecelakaan, Pemprov DKI Janji Perbaiki

Kompas.com - 03/07/2019, 18:33 WIB
Walda Marison,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengaku belum mengetahui adanya jalan berlubang di kawasan Jalan Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Meski demikian, dia akan memerintahkan jajarannya untuk memeriksa kondisi jalan berlubang yang berada tepat di bawah Stasiun MRT Blok M tersebut.

"Nanti saya cek, saya akan kirim anak buah untuk cek itu. Harus diperbaiki," kata dia singkat saat dihubungi di Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Padahal, lubang tersebut sudah menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Baca juga: Secara Swadaya, Polisi Tambal Jalan Berlubang di Jalur Mudik

Di saat yang sama, pihak Kecamatan Kebayoran Baru juga belum mendapat kabar adanya jalan berlubang itu. Bahkan pihak kecamatan belum mendengar adanya kecelakaan yang menimpa pengendara motor akibat lubang tersebut.

"Ya kita belum dapat informasi, ada kecelakaan belum dapat informasi, dari kelurahan situ juga belum dapat informasi, saya dapat dari Mas aja barusan. Besok kita cek, besok pagi kita cek," kata dia.

Baca juga: Hati-hati, Jalan Berlubang di Bawah Stasiun MRT Rawan Makan Korban

Kondisi jalan sebelumnya sempat viral pasca akun Instagram @info_kejadian.jakarta memposting foto jalanan berlubang tersebut.

Dalam postingan itu disebut jalan berlubang tersebut membuat jalanan menjadi rawan kecelakaan.

Seorang Satgas Patrol Trans Jakarta, Nurmahari, membenarkan sempat terjadi kecelakaan akibat jalan berlubang tersebebut.

"Iya malam malam kejadiannya katanya. Entah nabrak entah menghindar, kayaknya kecelakaan tunggal," ujar Nurmahari saat ditemui di pos bus Trans Jakarta yang tidak jauh dari lokasi jalan berlubang.

Nurmahari mengatakan kecelakaan tersebebut terjadi beberapa minggu lalu dan berakhir tewasnya pengendara motor. Menurut Nurhari, kondisi lubang cukup dalam dan berjumlah lebih dari satu.

Baca juga: Jalan Berlubang di Kota Harapan Indah, Pengendara: Bahaya Banget!

Dari pantauan Kompas.com di lokasi, memang terlihat lima lubang yang ada di aspal dengan rata-rata lebar sekitar 50 cm.

Kondisi dinilai lebih parah pada malam hari karena penerangan jalan juga kurang memadai. Akibatnya pengedara motor dan mobil yang melaju dengan kondisi kencang tidak bisa melihat lubang itu.

"Penerangan jalan kurang karena tertutup sama terowongan itu. Jadi enggak kelihatan jelas (lubangnya). Walaupun lampu terhalang terowongan, cuma terangnya harus kuat," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com