Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat DKI Jakarta Pertama Kalinya Gelar Upacara HUT ke-74 RI di Pulau Reklamasi

Kompas.com - 15/08/2019, 07:20 WIB
Nursita Sari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 RI digelar di kawasan Pantai Maju atau Pulau D hasil reklamasi di Teluk Jakarta.

Anies telah menerbitkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 71 Tahun 2019 tentang Upacara Pengibaran Bendera dalam Rangka Peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan RI Tahun 2019.

Dalam ingub itu, Anies menginstruksikan jajaran pejabat dan pegawai Pemprov DKI Jakarta untuk mengikuti upacara HUT ke-74 RI di kawasan Pantai Maju.

Baca juga: Instruksi Anies, Upacara HUT ke-74 RI Digelar di Pulau D Hasil Reklamasi

"Mengikuti upacara pada, hari Sabtu, tanggal 17 Agustus 2019, pukul 07.30 s.d. selesai, tempat Kawasan Pantai Maju, Kota Administrasi Jakarta Utara," demikian bunyi ingub yang ditandatangani pada Senin (12/8/2019) itu.

Dalam ingub itu, Anies juga memerintahkan para wali kota dan bupati untuk menggelar upacara 17 Agustus di kantor masing-masing.

Alasan Anies

Anies menggelar upacara 17 Agustus di Pulau D dengan alasan untuk menunjukkan bahwa pulau hasil reklamasi bukan tempat yang ekslusif.

"Ini adalah sebuah pesan tidak ada wilayah eksklusif, tertutup. Ini adalah milik kami, milik Republik Indonesia," ujar Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2019).

Baca juga: Ini Alasan Anies Gelar Upacara HUT ke-74 RI di Pulau D Reklamasi

Menurut Anies, dahulu, daratan hasil reklamasi merupakan kawasan yang tertutup dan dijaga ketat. Dia menyebut daratan hasil reklamasi dikuasai oleh pihak swasta.

Karena itu, Pemprov DKI kini mengubah kawasan itu menjadi kawasan yang terbuka dan bisa diakses seluruh warga.

4.000 pegawai dibawa ke Pulau D

Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH dan KLN) DKI Jakarta Muhammad Mawardi mengatakan, ada sekitar 4.000 pegawai yang akan mengikuti upacara di Pulau D.

Pemprov DKI pun menyediakan 75 bus untuk mengangkut para pegawai.

"Ada sekitar 4.000 pegawai yang ikut, karena kan semua SKPD akan hadir kecuali yang lima wilayah kota dan satu kabupaten," kata Mawardi, kemarin.

Baca juga: 4.000 Pegawai Dibawa ke Pulau Reklamasi untuk Upacara HUT ke-74 RI

Mawardi menyampaikan, sejumlah titik keberangkatan bus yakni dari Balai Kota DKI Jakarta, Dinas Teknis di Jatibaru, Dinas Teknis di Jalan Abdul Muis, Dinas Kesehatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, serta Dinas Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan.

Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

Pemprov DKI juga mengundang Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk menghadiri upacara kemerdekaan RI di sana.

Persiapan di Pulau D

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Rabu kemarin, sejumlah plang penunjuk arah bertuliskan "Upacara Jalasena" tampak terpasang di sekitar lokasi upacara.

Plang tersebut sudah terlihat di Jalan Pantai Indah Kapuk sebelum Jembatan Penghubung ke Pulau D.

Setiba di lokasi jalan sehat dan sepeda santai (jalasena) yang ada di bibir pantai, terlihat sebuah kanopi berdesain artistik yang diperkirakan sebagai tempat pembina upacara.

Sebuah tenda juga sudah didirikan di sebelah kanopi tersebut. Beberapa rangkaian tenda yang belum dirakit juga tampak tersusun di pinggir jalan.

Baca juga: Melihat Persiapan Upacara HUT ke-74 RI di Pulau D Reklamasi Sesuai Instruksi Anies

Di tengah lapangan rumput, sudah berdiri tiang bendera dengan tinggi 17 meter. Di sekitar tiang tersebut juga terpasang instalasi papan yang dilapisi karpet merah.

Anggota Paskibraka Provinsi DKI Jakarta juga sudah memulai latihan pengibaran bendera di lokasi. Mereka berlatih sejak Senin lalu.

"Kalau di reklamasi kami mulai tanggal 12 Agustus dikarenakan persiapan untuk di sini, kan juga ada yang harus dipersiapkan," kata Komandan Latihan Paskibraka 2019 Tingkat Provinsi DKI Jakarta Patrick Filipo Mavericks.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com