Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bekasi Buka Mal Pelayanan Publik di Bekasi Trade Center Mall

Kompas.com - 04/09/2019, 10:30 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi resmi membuka mal pelayanan publik (MPP) di Bekasi Trade Center (BTC) Mall, Bekasi Timur, Rabu (4/9/2019). MPP ini merupakan pindahan dari MPP yang sebelumnya dibuka di Pasar Proyek atau Bekasi Junction.

Bersamaan dengan dibukanya MPP di BTC Mall, MPP di Bekasi Junction tidak lagi beroperasi.

"Ini pindahan dari Bekasi Junction, karena kurang representatif maka kami pindahkan ke sini," ujar Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi usai acara peresmian MPP di BTC Mall itu, Rabu pagi.

"Akhir-akhir ini pelayanan kayak ruangan di Bekasi Junction enggak dingin, makanya kami cari alternatif, makanya kami pindahkan," imbuhnya.

Baca juga: Layanan Imigrasi Paling Laris di Mal Pelayanan Publik

MPP anyar itu juga menambah instansi serta layanan. Tercatat, ada 17 instansi yang akan memberikan 96 jenis pelayanan publik di BTC Mall. Ada pula gerai khusus berbagai layanan yang dibuka Polres Metro Bekasi Kota.

"Misalnya bikin baru atau perpanjangan SKCK, untuk SIM hanya perpanjangan. Termasuk izin keramaian juga bisa di sini, terus pemberitahuan demo, perkembangan hasil penyidikan, semua ada," kata Kapolrestro Bekasi Kota, Kombes Indarto, Rabu pagi.

MPP yang baru juga akan melayani sistem izin usaha terintegrasi elektronik atau OSS (online single submission).

"Online submission itu jadi pelayanan satu pintu yang dari pusat ke kami satu alur; pendekatan pelayanan, mempermudah pelayanan dalam rangka perizinan-perizinan investasi di Kota Bekasi," kata Rahmat Effendi.

Baca juga: Mal Pelayanan Publik Bekasi Akan Sediakan Layanan PLN hingga Imigrasi

MPP baru tersebut terletak di lantai dasar BTC Mall dan terkoneksi dengan RS Awal Bross Bekasi Timur, dengan area pelayanan seluas 705m². Jam operasionalnya dari pukul 08.00-16.00 WIB pada hari kerja serta 08.00-12.00 WIB pada Sabtu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com