Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Sepeda di Kawasan Blok M Jadi Lahan Parkir

Kompas.com - 18/09/2019, 18:42 WIB
Walda Marison,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta akan menyediakan jalur khusus sepeda untuk memfasilitasi warga yang ingin bersepeda di jalanan Ibu Kota.

Jalur sepeda ini akan dibangun di ruas jalan di beberapa titik. Nantinya jalan khusus sepeda akan diberikan tanda khusus.

Jalur sepeda sebenarnya sudah tersedia di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Faktanya, jalur tersebut diserobot para pengendara bermotor.

Bahkan dijadikan tempat parkir kendaraan.

Baca juga: Pemprov DKI Pastikan Keamanan Jalur Sepeda yang Dibangun di Ruas Jalan

Pantauan Kompas.com di kawasan Blok M dan Melawai, Rabu (18/9/2019), banyak pengemudi ojek online yang menunggu penumpang di jalur tersebut.

Selain itu, mobil dan bajaj juga terparkir di jalur sepeda, tepat di depan optik Melawai.

Kendaraan terparkir di jalur sepeda di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2019)KOMPAS.COM/WALDA MARISON Kendaraan terparkir di jalur sepeda di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2019)

Kompas.com sempat bertanya kepada salah satu pengemudi ojek online yang berada di lokasi. Dia mengaku tidak tahu kalau jalur tersebut untuk para pesepeda.

"Saya kira ini tempat parkir. Soalnya memang biasa markir di sini. Kalau nunggu sewa (penumpang) biasanya paling gampang ya di sini," kata Rahman, salah satu pengedara ojek online.

Baca juga: Mulai 20 September, Ada Uji Coba Jalur Sepeda di 17 Jalur di Jakarta

Hal yang sama juga dikatakan Ucay, sopir taksi online. Ia juga mengira jalur tersebut tempat parkir yang disediakan pengelola.

"Ya habisnya saya jarang lihat sepeda lewat sini. Karena banyak mobil yang markir jadi saya ikut-ikutan saja," ucap dia.

"Ya cuman mau gimana lagi. Seharusnya tempat untuk mangkal ojol sama grab (taksi online) kaya kita juga disediakan dong. Biar kita juga punya tempat," tambah dia.

Catatan Kompas.com, jalur sepeda di sekitar Blok M tersebut diresmikan Gubernur ketika dijabat Fauzi Bowo pada 22 Mei 2011.

Faktanya, setelah itu jalur tersebut tidak steril dari kendaraan bermotor.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meluncurkan jalur-jalur sepeda di Jakarta dalam upaya memfasilitasi pesepeda di Jakarta.

Ada 17 ruas jalan di Jakarta yang disediakan dengan jalur sepeda.

Baca juga: Cerita Pesepeda Perempuan yang Kerap Dilecehkan Ketika Berkendara di Jakarta

Uji coba jalur sepeda ini akan dibagi dalam tiga fase dengan waktu pelaksanaan yang berbeda-beda selama 2 bulan penuh.

Fase pertama, sebanyak tujuh jalur akan diujicobakan pada 20 September-19 November 2019, yakni:

1. Jalan Medan Merdeka Selatan

2. Jalan M.H Thamrin

3. Jalan Imam Bonjol

4. Jalan Pangeran Diponegoro

5. Jalan Proklamasi

6. Jalan Pramuka

7. Jalan Pemuda

Fase dua, ada empat jalur yang akan diujicobakan pada 12 Oktober-19 November 2019, yakni:

1. Jalan Jenderal Sudirman

2. Jalan Sisingamangaraja

3. Jalan Panglima Polim

4. Jalan RS Fatmawati Raya

Fase 3, ada enam jalur yang diujicobakan pada 2-19 November 2019, yakni:

1. Jalan Tomang Raya

2. Jalan Cideng Timur

3. Jalan Kebon Sirih

4. Jalan Matraman Raya

5. Jalan Jatinegara Barat

6. Jalan Jatinegara Timur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com