Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Percobaan Perampokan Taksi Online di Bintaro, Korbannya Ditusuk Bertubi-tubi...

Kompas.com - 19/09/2019, 09:20 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi Sektor (Polsek) Pondok Aren menangkap MS (33) pelaku percobaan perampokan terhadap Fatur Rahman (27) sopir taksi online di Bintaro, Tangerang Selatan.

Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (14/9/2019) siang. Berdasarkan pengakuannya kepada polisi, pelaku mencuri hingga tega melukai korbannya karena terhimpit masalah ekonomi.

Berikut fakta-fakta yang Kompas.com rangkum dari kasus tersebut.

1. Modus order taksi online

Kapolsek Pondok Aren Kompol Afroni Sugiarto mengatakan dalam melancarkan aksinya, pelaku MS memesan taksi online. Ia menggunakan akun pribadi atas nama Dadang.

"Akun yang digunakan memesan taksi online akun pribadinya. Memang modusnya dia ini dengan mengincar para taksi online dengan memesan," ujar Afroni, Rabu (18/9/2019).

Kepada korban, pelaku meminta untuk diantarkan dari Hero Emerald menuju ke Bintaro Plaza, Tangerang Selatan.

Baca juga: Polisi: Pelaku Percobaan Pencurian Taksi Online Bertubi-tubi Tusuk Sopir

Namun setibanya di lokasi, pelaku langsung menghampiri korban arah pintu luar sebelah kanan. Pelaku langsung menodongkan pisau ke arah leher korban.

"Namun saat itu korban melawan. korban sempat berteriak hingga mengundang masyarakat di sekitar," kata Afroni.

2. Korban ditusuk bertubi-tubi

Pelaku pun menusuk korbannya bertubi-tubi.

"Pelaku menusuk korban dengan bertubi-tubi pada bagian tangan, leher, betis hingga pada bagian kaki," kata Afroni.

Menurut Afroni, pelaku tega menusuk untuk membuat korbannya pasrah dan menyerahkan mobil kepadanya.

"Jadi sudah saling melawan. Tetapi warga yang melihat langsung mengejar, pelaku berhasil melarikan diri," sambung Afroni.

Sementara itu korban yang terus mengeluarkan darah dari sekujur tubuhnya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga, Bintaro, Tangerang Selatan.

"Untuk korban sudah dirawat di rumah sakit. Kondisi terakhir sudah membaik,"katanya.

3. Pisau dibawa dari rumah

Pelaku percobaan perampokan terhadap sopir taksi online sudah membawa pisau sebelum melakukan aksinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com