Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

23 Orang Perebutkan 6 Posisi Kepala Dinas di Tangsel

Kompas.com - 08/11/2019, 21:15 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebanyak 23 pejabat eselon III B Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memperebutkan posisi kepala dinas di enam posisi operasi perangkat daerah (OPD).

Pos-pos yang akan diisi antara lain di Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Perpustakaan dan Arsip, Dinas Kesehatan, dan Kesbangpol.

Para peserta telah menjalani tes kesehatan.

"Sudah melakukan tes kesehatan sejak Rabu sampai hari ini (Jumat). Kami juga sudah rapat dengan pansel (panitia seleksi) kaitannya dengan rekam jejak para calon sudah dipaparkan oleh rektorat BKPP," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Apendi saat ditemui di Pemkot Tangsel, Jumat (8/11/2019).

Baca juga: Empat ASN Bertarung di Pilkada Tangsel, Sekda hingga Putri Maruf Amin Siap Tinggalkan Jabatan

Menurut Apendi, setelah melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan, para calon akan menyerahkan makalah dan tes wawancara dengan tim seleksi.

"Minggu depan asesmen tanggal 14 dan 15 November 2019 di Bandung. Selanjutnya buat makalah dan wawancara pansel cari tiga besar dan sampaikan ke BKPP," kata dia.

Apendi menjelaskan, penilaian pansel terhadap makalah yang dibuat para calon biasanya meliputi visi dan misi hingga inovasi jika mereka menjadi kepala dinas.

"Buat makalah kan sesuai dinas mana yang dituju. Nah, beliau harus tahu visi dan misi program apa yang akan dituju dan inovasi apa harus betul-betul yang tidak biasa jadi luar biasa," kata Apendi.

Kepala Bidang Keperawatan RSUD Kota Tangerang Selatan Unna Rohmadona mengatakan, pihaknya telah melakukan tes terhadap para pejabat yang akan menduduki posisi kepala dinas bersama 10 dokter. Uji kesehatan yang dilakukan dari mulai pemeriksaan darah hingga kejiwaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com