Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karen Pooroe Lapor Polisi untuk Cari Penyebab Anaknya Jatuh

Kompas.com - 10/02/2020, 16:29 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Karen Pooroe alias Karen Idol telah melaporkan kasus kematian anaknya, Zefania Carina, ke Polres Jakarta Selatan.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, polisi saat ini tengah menyelidiki penyebab kematian Zefania.

"Sampai dengan saat ini ibu korban sudah melaporkan ke Polres Jakarta Selatan. Laporan polisi sudah dibuat," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020).

Yusri mengungkapkan, nantinya polisi akan memeriksa ayah korban, Arya Satria Claproth dan sekuriti apartemen yang menjadi lokasi jatuhnya korban.

Baca juga: Malam Sebelum Anaknya Meninggal, Karen Pooroe: Saya Mohon ke Arya untuk Bertemu Zefania

"Rencana hari ini memang akan memeriksa dua saksi yang pertama itu adalah Arya sendiri, kemudian juga ada dari Khairudin. Khairudin ini adalah sekuriti daripada apartemen tersebut," ungkap Yusri.

Sebelumnya diberitakan, anak Karen Pooroe dan Arya Satria Claproth, Zefania Carina meninggal dunia karena diduga terjatuh dari lantai enam apartemen ayahnya di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2020).

Adapun, jenazah Zefania telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu.

Beberapa bulan terakhir, Zefania tinggal bersama sang ayah, Arya Satria Claproth. Sedangkan saat ini, Arya dan Karen Pooroe diketahui tengah menjalani proses perceraian.


Update Senin Malam :

Pernyataan Yusri Yunus kemudian dibantah oleh kuasa hukum Karen Pooroe.

Kuasa Hukum Karen Pooroe, Wemmy Amanupunyo, mengatakan, baru suami Karen, Arya Satria Claproth yang sudah melaporkan kematian Zefania ke Polres Jakarta Selatan.

"Betul (tidak buat laporan). Kami masih menunggu supaya tidak terjadi tumpang tindih di kepolisian," ujar Wemmy saat mendampingi Karen Pooroe di Polres Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020) malam.

Baca juga: Malam-malam ke Kantor Polisi, Karen Pooroe Masih Konsultasi soal Kematian Anaknya

Wemmy mengatakan, kedatangannya dengan kliennya ke Polres Jakarta Selatan Senin malam untuk berkonsultasi dengan penyidik.

"Iya, sementara kita konsultasi karena proses hukumnya sedang ditangani oleh pihak kepolisian," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com