Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah Longsor di Jalan Deplu Raya Jaksel, Dua Pengendara Terluka

Kompas.com - 11/02/2020, 05:52 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua pengendara sepeda motor terluka saat kendaraannya terjatuh di lokasi longsor di Jalan Deplu Raya Pondok Pinang arah Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020) malam.

Selain melukai dua pengemudi sepeda motor bernomor polisi B 4438 BLC, longsor di jalan tersebut juga menyebabkan sebuah minibus Grand Max bernomor polisi B 2515 UKC tergelincir.

"Korban dua orang, satu laki-laki bernama Suherdi (34) dan Fitrian Dian Utama (26)," kata Suharman, petugas informasi dan komunikasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin PKP) Jakarta Selatan saat dihubungi Senin malam.

Baca juga: BNPB: 21.742 Orang Mengungsi Akibat Banjir dan Tanah Longsor di Bogor

Suharman menyebutkan, longsor di jalan tersebut dilaporkan warga pukul 21.05 WIB. Sebanyak tiga unit kendaraan Damkar dengan 12 personel pun dikerahkan ke lokasi kejadian.

Menurut dia, longsor terjadi pinggir jalan. Bagian tanah yang longsor setinggi kurang lebih dua meter. Lokasi tidak jauh dari pinggiran Jalan Tol TB Simatupang.

Menurut Suharman, pada Senin malam petugas Damkar telah selesai melakukan evakuasi. Kegiatan pembersihan sisa-sisa longsoran dan pengangkutan dilanjutkan oleh petugas dari Pekerja Penanganan Sarana Prasarana Umum (PPSU) dan anggota kepolisian.

"Untuk penyebab belum diketahui, masih dalam penanganan kepolisian," kata Surahman.

Sementara korban yang terluka sudah mendapatkan penanganan medis. Keduanya hanya mengalami luka ringan akibat terjatuh dalam longsoran itu.

Peristiwa itu juga menyebabkan pohon tumbang di lokasi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com