Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AEON Mall Jakarta Garden City Digeruduk Warga, Dituduh Jadi Penyebab Banjir

Kompas.com - 25/02/2020, 13:22 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar sejumlah video di media sosial yang menunjukkan sekelompok massa mendatangi AEON Mall Jakarta Garden City (JGC) pada Selasa (25/2/2020).

Kapolsek Cakung Kompol Pandji Santoso mengatakan, massa menggeruduk AEON Mall untuk meminta penjelasan pihak pengembang terkait banjir yang menggenangi wilayah sekitar mal itu.

Mereka menuding pihak pengembang AEON Mall sebagai penyebab banjir di permukiman warga.

"Menurut warga, konturnya ada yang tidak beres sehingga menyebabkan terjadinya banjir," ujar Pandji saat dihubungi, Selasa.

Baca juga: Kronologi Penyerbuan Mall AEON JGC, Berawal dari Emosi Warga Terdampak Banjir


Pandji mengungkapkan, polisi telah bersiaga di TKP guna mencegah adanya aksi keributan. Polisi pun telah mempertemukan perwakilan warga dan pihak pengembang.

"Sudah damai, tadi perwakilan dari warga sudah berdiskusi. Tapi, semua personel tetap berjaga di lokasi,” ungkap Pandji.

Video mengenai peristiwa ini viral di media sosial. Salah satu akun Instagram, yaitu @kontributorjakarta, juga ikut mengunggah video tersebut.

Dalam video itu, terlihat bahwa sejumlah massa yang mengamuk dan berteriak di area mal.

Banjir landa Jakarta

Banjir melanda berbagai wilayah di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, informasi yang diterimanya, lebih dari 200 RW di Ibu Kota terendam banjir hari ini.

"Jumlah RW yang terdampak masih bergerak terus, tapi di atas 200 RW yang terdampak dari 2.738 RW di Jakarta," kata Anies saat memantau Pintu Air Manggarai, Jakarta.

Anies mengatakan, banjir yang terjadi Selasa pagi karena curah hujan yang tinggi, bukan karena aliran dari hulu di Bogor.

Seperti di Pintu Air Manggarai, sempat berada pada level Siaga I dan kini turun menjadi Siaga II.

Baca juga: Polisi Amankan Satu Orang Terkait Penyerangan di AEON Mall

Menurut Anies, seluruh jajaran Pemprov DKI saat ini berada di lapangan untuk membantu warga yang terdampak banjir.

Anies mengatakan, warga korban banjir yang membutuhkan bantuan bisa menghubungi 112.

Warga juga bisa datang ke kantor kelurahan terdekat.

"Kita akan bantu respons semua yang jadi kebutuhan masyarakat," ucap Anies.

Baca juga: Polisi: Tak Ada Penjarahan di AEON Mall, Situasi Sudah Kondusif

Untuk saat ini, kata Anies, pihaknya sedang konsentrasi pada penanggulangan bencana.

"Semua sumber daya kita siapkan untuk terjun ke lapangan. Semua kegiatan Pemprov difokuskan di lapangan. Semua pertemuan, rapat batal semuanya, turun ke lapangan," ucap Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com