JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pesan yang menginformasikan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditutup sementara beredar di aplikasi percakapan WhatsApp.
Dalam pesan yang beredar, semua blok di Pasar Tanah Abang disebut tutup selama dua pekan, pada 14-27 Maret 2020, untuk mencegah penyebaran virus corona yang menyebabkan Covid-19.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Humas Perumda Pasar Jaya Amanda Gita Dinanjar mengatakan bahwa informasi yang beredar itu hoaks.
Baca juga: Adib Hidayat Galang Dana untuk Penuhi Kebutuhan Masker Tenaga Medis yang Tangani Corona
"Hoaks itu," ujar Amanda saat dikonfirmasi, Senin (16/3/2020).
Amanda menyampaikan, Perumda Pasar Jaya akan segera menginformasikan kebijakan perusahaan terhadap pasar-pasar yang dikelola, termasuk upaya pencegahan penyebaran virus corona di pasar-pasar di Jakarta.
"Nanti segera akan kami informasikan ya," kata Amanda.
Baca juga: Cegah Corona di Stasiun, Kereta Penumpang Disemprot Disinfektan
Jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia bertambah menjadi 117 kasus hingga Minggu (15/3/2020).
Angka ini bertambah 21 kasus baru dari pengumuman yang dilakukan pada Sabtu lalu.
Dari 117 pasien positif Covid-19, delapan orang dinyatakan sembuh, sedangkan lima orang lainnya meninggal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.