Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

871 Tenaga Medis Covid-19 Menginap di 4 Hotel di Jakarta

Kompas.com - 30/04/2020, 23:01 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 871 tenaga medis sampai saat ini menginap di empat hotel milik Pemprov DKI Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Jakarta Tourisindo (JakTour).

"Ada empat hotel yang kita fungsikan bagi penginapan tenaga medis. Pendaftarannya melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, maksimal (setiap hotel) menampung 700 sampai 800 orang," ujar Novita Dewi saat dihubungi di Jakarta, Kamis (30/4/2020), seperti dikutip Antara.

Empat hotel tersebut, kata Direktur Utama PT Jaktour Novita Dewi, memang dialihfungsikan menjadi penginapan bagi para tenaga medis pandemi Virus Corona COVID-19.

Baca juga: UPDATE 30 April: 77.671 Orang Jalani Rapid Test di Jakarta, 2.962 Terindikasi Covid-19

Empat hotel tersebut adalah Grand Cempaka Business Hotel, D'Arcici Alhijrah Hotel, D'Arcici Plumpang Hotel dan D'Arcici Sunter Hotel dengan total 444 kamar dan telah terisi oleh 871 tenaga medis berbagai bidang pekerjaan termasuk relawan dan petugas ambulans.

"Mereka dari RSUD Tarakan 293 orang, Pasar Minggu 199 orang, Duren Sawit 125 orang, Koja 118 orang, Cengkareng 63 orang, Tanjung Priok 11 orang," ujarnya.

"Lalu, juga ada dari laboratorium kesehatan daerah (Labkesda) 20 orang, ambulans gawat darurat (AGD) enam orang, relawan 17 orang, Dinkes DKI dua orang dan petugas Puskesmas 17 orang," tambah dia.

Baca juga: 8 Kelurahan di Jakarta Masih Nihil Kasus Positif Covid-19, Ini Daftarnya

Adapun data tenaga medis yang menginap di hotel-hotel BUMD DKI Jakarta hingga Rabu (29/4).

Grand Cempaka Business
Total tenaga medis: 419 orang.
Total kamar terpakai: 215 kamar.

D’Arcici Alhijrah
Total tenaga medis: 138 orang.
Total kamar terpakai: 70 kamar.

D’Arcici Plumpang
Total tenaga medis: 140 orang.
Total kamar terpakai: 70 kamar.

D’Arcici Sunter
Total tenaga medis: 174 orang.
Total kamar terpakai: 89 kamar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Megapolitan
Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com